Viral Pelajar Gantian Seragam

Sosok Kakak Adik di Bogor Terpaksa Gantian Seragam Demi Sekolah, Kondisi Orangtuanya Memprihatinkan

Viral kakak beradik di Kabupaten Bogor yang terpaksa gantian baju seragam demi bisa sekolah. Ini sosok keluarga dan orangtuanya.

|
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: khairunnisa
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
PELAJAR GANTIAN SERAGAM: Haikal dan Haezar, pelajar kakak-beradik yang harus bergantian menggunakan seragam pramuka untuk bersekolah saat didampingi nenek dan tantenya, Kamis (18/9/2025) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, PARUNG - Inilah sosok kakak beradik di Kabupaten Bogor yang terpaksa gantian baju seragam demi bisa sekolah.

Sosok dua pelajar yang tinggal di Gang Sawo, Desa Bojong Indah, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor itu tengah jadi sorotan.

Pasalnya berbeda dengan pelajar lainya, kakak adik bernama Haikal (18) dan Haezar (15) itu harus bergantian menggunakan seragam pramuka untuk sekolah karena keterbatasan ekonomi.

Haikal yang duduk di bangku kelas XII SMK itu harus menunggu adiknya Haezar yang duduk di bangku kelas IX SMP pulang sekolah lalu memakai seragamnya.

Keduanya berasal dari keluarga kurang mampu dan tinggal di sebuah rumah kontrakan petakan yang jauh dari kata mewah.

Di dalam rumah tersebut mereka tinggal bersama ibu yang mengalami gangguan jiwa, nenek yang sudah sepuh, dan adik perempuan yang masih bersekolah kelas 3 SD.

Sedangkan ayahnya, telah berpulang kepangkuan sang Ilahi sejak lima tahun silam, tepatnya pada tahun 2020 lalu.

"Mereka tidurnya sama nenek sama mamanya, ayahnya udah meninggal," ujar tante pelajar tersebut, Dika Yuniasari, Kamis (18/9/2025).

Sementara itu, setiap bulannya pengeluaran yang sudah pasti dikeluarkan untuk membayar sewa kontrakan sekitar Rp700 ribu.

Pengeluaran tersebut belum termasuk kebutuhan lainnya seperti untuk makan dan uang jajan sekolah ketiganya.

Selama ini kebutuhan-kebutuhan tersebut dicukupi oleh pihak keluarga besar untuk meringankan beban.

"Ya kami bekerjasama, sama abang saya, terus dari bantuan juga gitu," ungkapnya.

Baca juga: Kisah Pilu Pelajar di Parung Bogor Bergantian Seragam Sekolah, Tinggal di Kontrakan Bersama Ibu ODGJ

Tetangga ingin bantu

Tetangga Haikal dan Haezar, Nurma mengaku ingin sekali membantu keluarga tersebut, namun karena keterbatasan yang dimilikinya tak mampu untuk berbuat banyak.

"Ya sebenarnya kasian sih, tapi bagaimana, namanya saya tetangga sama aja," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogor.com, Kamis (18/9/2025).

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved