Siswa Keracunan MBG

Menu MBG yang Dikonsumsi Siswa SMPN 1 Jonggol Bogor hingga Keracunan, Makan Capcay Berlendir

Camat Jonggol, Andri Rahman mengungkap sajian menu pada hari tersebut yang membuat sejumlah siswa mengalami gejala mual hingga pusing.

|
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
KERACUNAN MBG DI BOGOR: Ilustrasi infus. Empat siswa SMPN 1 Jonggol, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor keracunan makan bergizi gratis di sekolah, Rabu (24/9/2025). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, JONGGOL - Makan bergizi gratis (MBG) di SMPN 1 Jonggol Bogor diduga menbuat empat pelajar keracunan.

Adapun pelajar yang keracunan yakni terdiri dari tiga siswa kelas VIII dan satu siswa kelas VII pada Selasa (23/9/2025).

Camat Jonggol, Andri Rahman mengungkap sajian menu pada hari tersebut yang membuat sejumlah siswa mengalami gejala mual hingga pusing.

Ia mengatakan saat itu siswa mengonsumsi telur balado yang dimasak oleh Satuan Pelayanan Penenuhan Gizi (SPPG).

"Telur balado, tapi baladonya tidak pedas karena merahnya bukan cabe tapi tomat," ujarnya, Kamis (25/9/2025).

Selain itu, para siswa juga mengonsumsi olahan capcay yang disajikan dalam satu wadah yang sama.

Ia mengatakan, pengolahan capcay tersebut juga dimasak sesuai prosedur yakni dengan merebus sayuran terlebih dahulu kemudian ditiriskan lalu dicampur dengan kuah.

"Nah capcay ini ada informasi menyampaikan ada lendir ternyata menurut info dari SPPG dan ahli gizi kan yang namanya capcay mah ada namanya kuahnya itu dari agak kental jadi bukan lendir," katanya.

Untuk memastikan para siswa tersebut keracunan atau bukan, hingga saat ini masih menunggu hasil uji laboratorium.

Sebelumnya diberitakan, empat siswa SMPN 1 Jonggol, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor diduga keracunan makan bergizi gratis (MBG).

Keempat siswa yang terdiri dari tiga siswa kelas VIII dan satu siswa kelas VII itu menunjukkan sejumlah gejala usai mengonsumsi hidangan MBG di sekolah.

Camat Jonggol, Andri Rahman membenarkan adanya insiden tersebut di wilayahnya pada Selasa (23/9/2025).

"Yang kita dapatkan mual, muntah dan pusing itu gejalanya," ujarnya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Rabu (24/9/2025).

Ketiga siswa yang diduga keracunan MBG tersebut langsung dilarikan ke Puskesmas Jonggol guna mendapatkan penanganan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved