Viral di Media Sosial

Kisah Pilu Balita 2 Hari Nangis di Samping Mayat Ayahnya, Tetangga Tak Tolong Korban Gara-gara Ini

Pilunya nasib balita usia 4 tahun ditemukan menangis di samping jasad sang ayah. Ia tak henti menangis selama 2 hari tanpa pertolongan.

Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Instagram andreli_48
PRIA TEWAS DI INDRAMAYU: Tangkapan layar proses evakuasi pria meninggal dunia di Indramayu, Kamis (11/9/2025). Pilunya nasib balita usia 4 tahun di Indramayu ditemukan menangis di samping jasad sang ayah. Balita tersebut tak henti menangis selama 2 hari tanpa pertolongan. 

Sementara anaknya menangis histeris di samping mayat sang ayah.

Atas penemuan tersebut, Tarsudi pun melapor ke Polsek Juntinyuat.

Kapolsek Juntinyuat Iptu Trio Tirtana lantas menceritakan kondisi korban saat ditemukan.

"Saat ditemukan anak tersebut sedang menangis dan ayahnya meninggal dunia di atas ranjang dengan posisi telentang," pungkas Iptu Trio Tirtana.

Setelahnya, Tarsudi lantas membawa anak korban dan menitipkannya ke warga.

Tarsudi buru-buru mengabari keluarga korban yang berada di Desa Tinumpuk.

Polisi pun segera menuju ke TKP dan melakukan olah kejadian perkara seraya memasang garis polisi.

Tak ada luka penganiayaan

Jasad Mugiono langsung dibawa ke Puskesmas Pondoh guna dilakukan pemeriksaan luar lalu dievakuasi ke RSUD Indramayu.

Dari hasil pemeriksaan medis sementara, tidak ditemukan adanya luka bekas penganiayaan atau kekerasan di tubuh Mugiono.

Adapun dugaan sementara adalah Mugiono meninggal dunia karena sakit.

"Kami menduga korban meninggal dunia karena sakit," ujar Iptu Trio Tirtana.

Bukan tanpa alasan polisi menduga penyebab kematian korban demikian.

Ternyata sebelum meninggal, Mugiono sempat mengeluh sakit ke keluarganya.

"Ia (Mugiono) sempat mengeluh badannya terasa sakit dan capek," kata Iptu Trio Tirtana.

Dari hasil pemeriksaan medis, Mugiono diperkirakan sudah meninggal lebih dari delapan jam.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved