5 Fakta Driver Taksi Online Dibunuh Penumpangnya, Ini Kalimat Terakhirnya Sebelum Tewas

Ketika Ali buang air kecil di belakang mobil, tersangka Febry yang tubuhnya penuh tato itu melakukan hal serupa.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
surabaya.tribunnews.com/ahmad faisol
Eksekutor sekaligus otak pembunuhan dan pencurian dengan kekerasan, Zainal Arifin menunjukkan caranya menghabisi nyawa driver mobil taksi online, Ali Gufron dalam pra-rekonstruksi di Jalan Kampung Kalkal, Desa Pamolangan, Kecamatan Burneh, Selasa (5/12/2017) 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Seorang driver taksi online menjadi korban pembunuhan para perampok yang tak lain adalah penumpangnya sendiri.

Korban bernama Ali Gufron (23), warga Gang Kemuning I/27, Kedinding Lor, Surabaya ini ditemukan tak bernyawa pada Minggu (25/11/2017).

Peristiwa pembunuhan itu terjadi di jalan Kampung Kalkal, Desa Pamolangan, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Madura, Minggu (25/11/2017) silam.

Sebelum tewas, korban sempat pamit dengan tunangannya pada Sabtu (24/11/2017).

Baca: Coffee Shop Ini Berhasil Buat Pelanggan Pria Betah, Pantes Aja Begini Penampilan Pelayannya !

Sebenarnya korban sudah berencana ingin menikah tahun depan, namun nahas ajal keburu menjemputnya.

Berikut 5 fakta pembunuhan Ali Gufron di tangan penumpangnya yang dirangkum TribunnewsBogor.com dari Surya.co.id

1. Ditusuk Usai Kencing

Kronologi pembunuhan Ali Gurfron terungkap saat anggota Polres Bangkalan melakukan rekontruksi di lokasi kejadian, Selasa (5/12/2017).

Pelaku utama, Zainal Arifin (33) membunuh pelaku dengan cara menusuk leher pelaku menggunakan pisau sekitar pukul 20.00 WIB, Sabtu (25/11/2017).

Baca: Dengar Teriakkan Dari Luar Rumah, Warga Kaget Lihat Tukang Ojek Terkapar Ditusuk Tetangganya

Aksi sadis itu dilakukan tersangka Zainal Arifin (33), warga Desa Jukong, Kecamatan Labang, Bangkalan di belakang mobil Toyota Avanza milik korban usai Ali buang air kecil.

Ketika Ali buang air kecil di belakang mobil, tersangka Febry yang tubuhnya penuh tato itu melakukan hal serupa.

Mayat Ali Gufron dengan luka sayat di leher ditemukan warga terlentang di lahan kosong pinggir Jalan Dusun Kalkal, Desa Burneh, Minggu (26/11/2017). Saat ini, polisi telah membekuk empat pelakunya.
Mayat Ali Gufron dengan luka sayat di leher ditemukan warga terlentang di lahan kosong pinggir Jalan Dusun Kalkal, Desa Burneh, Minggu (26/11/2017). Saat ini, polisi telah membekuk empat pelakunya. (surabaya.tribunnews.com/ahmad faisol)

Namun ia memilih kencing menghadap ke utara, di sisi kanan mobil.

Usai kencing, ternyata pelaku langsung menyerang korban hingga akhirnya ambruk.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved