Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Isi Chat yang Bikin Evan Bebas dari Kasus Pembunuhan Satu Keluarga, Polisi Sempat Masuk Jebakan

Isi Chat yang Bikin Evan Bebas dari Kasus Pembunuhan Satu Keluarga, Polisi Sempat Percaya Jebakan Pelaku

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Kompas.com/Handika Rahman
PEMBUNUHAN SATU KELUARGA - Evan (KIRI). Sahroni bersama Budi, Euis, dan 2 cucu (KANAN). Isi Chat yang Bikin Evan Bebas dari Kasus Pembunuhan Satu Keluarga 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Terungkap isi chat yang membuat Evan lolos dari jerat hukum kasus pembunuhan satu keluarga di Paoman, Indramayu, Jawa Barat. Ia nyaris ditetapkan sebagai tersangka atas kasus satu keluarga tewas.

Evan hampir menjadi tersangka karena akal bulus dua pelaku pembunuhan satu keluarga di Indramayu.

Sejak satu keluarga ditemukan tewas terkubur, ramai spekulasi bahwa Sahroni, Budi, Euis, dan dua anaknya dibunuh Evan.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan bahwa tuduhan tersebut merupakan hasil akal bulus tersangka, R dan P.

"Alibi si tersangka ini juga pintar. Yang bersangkutan tahu bahwa di media sosial itu sangat viral karena kejadian ini," katanya.

Tersangka menggunakan handphone korban, Budi Awaludin (45) untuk membuat skenario.

"Yang bersangkutan ini menggunakan handphone si korban sebagai transaksi penjualan mobil pikup yang miliknya si korban ini," katanya.

Mereka menghubungi Evan menggunakan handphone Budi dengan alasan menjual mobil.

"Dia menghubungi saudara Evan yang ada di handphonenya itu untuk bertransaksi dan ambil kesepakatan dengan harga yang murah cepat itu Rp 19 juta," katanya.

Ia membuat alibi agar seolah-olah Evan pembunuh satu keluarga di Indramayu.

Bahkan skenario tersebut nyaris dipercaya polisi hingga menahan Evan.

"Yang bersangkutan membuat alibi seakan-akan si Evan ini sebagai tersangkanya. Jadi ini yang menyeruak di Kepolisian dan masyarakat fokusnya pada Evan, sehingga Evan sempat kita amankan," katanya.

Baca juga: Deret Kesadisan Pembunuh Keluarga Sahroni, Keji Habisi Nyawa Bayi hingga Fitnah Warga Tak Bersalah

Namun berdasarkan hasil penyelidikan secara scientific investigation, Evan bisa lolos dari jerat hukum.

"Jadi betul betul hanya transaksi dari kendaraan yang dibuat alibi oleh si tersangka," katanya.

Petunjuk yang membuat Evan selamat terdapat pada handphone Budi. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved