Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Apakah Ibu Menyusui Boleh Puasa ? Begini Penjelasan Medisnya

Tubuh mampu menyesuaikan caranya mengubah kalori untuk memproduksi ASI sehingga kuantitas dan kualitas ASI ....

Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
mirror
Ibu Menyusui 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Puasa tidak akan mengganggu produksi ASI. Tubuh Anda dapat tetap memproduksi ASI dengan jumlah dan kualitas yang sama seperti saat Anda sedang tidak berpuasa.

Bahkan, kekurangan kalori yang masuk ke tubuh Anda di hari-hari normal lainnya saat sedang tidak puasa sebenarnya juga tidak banyak memengaruhi produksi ASI.

Untungnya tubuh Anda sangat mengerti kondisi Anda, yang mengharuskan Anda untuk terus memproduksi ASI sebagai makanan bayi bagaimanapun keadaannya.

Tubuh Anda lebih pintar dari yang Anda bayangkan.

Tubuh mampu menyesuaikan caranya mengubah kalori untuk memproduksi ASI sehingga kuantitas dan kualitas ASI akan tetap terjaga walau Anda dalam keadaan lapar sekalipun.

Namun, kelamaan membiarkan diri Anda kekurangan nutrisi saat sedang puasa tentu juga tidak baik.

Baca: 5 Penjara di Dunia Ini Dijuluki Neraka Hingga Napi Bisa Tewas Tanpa Dieksekusi, Parah!

Apakah menyusui saat puasa dapat berdampak buruk bagi bayi?

Dilansir dari hellosehat.com, kuantitas dan kualitas ASI tidak terpengaruh dengan seberapa banyak makanan yang Anda konsumsi.

Oleh karena itu, menyusui saat puasa tentu tidak akan memengaruhi kesehatan bayi Anda.

Bayi Anda bisa tetap bisa memeroleh semua nutrisi yang ia butuhkan untuk tumbuh kembangnya.

Berat badan bayi juga tidak terpengaruh oleh kondisi ibu yang berpuasa selama menyusui.

hasil ini dilaporkan oleh sebuah penelitian tahun 2006 pada sekelompok ibu menyusui dengan bayi berusia 2-5 bulan yang berpuasa selama bulan Ramadan.

Yang terpenting, bayi Anda tetap menyusu dengan baik.

Semakin sering bayi Anda menyusu, semakin bisa ia mencukupi kebutuhannya, dan semakin lancar juga produksi ASI Anda. Ini merupakan siklus yang saling menguntungkan antara ibu dan bayi.

Namun, ASI Anda mungkin akan sedikit berubah tergantung dari apa yang Anda makan dan berapa banyak.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved