Mayat Dalam Drum

Cerita Pemulung yang Temukan Mayat Dalam Drum, Sempat Tak Bisa Tidur Hingga Merasa Senang

Sartika mengaku bahwa dirinya berangkat jalan kaki sekira pukul 05.30 WIB sambil mengais sampah yang ditemuinya di pinggir jalan.

Penulis: Afdhalul Ikhsan | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Afdhalul Ikhsan
Lokasi penemuan mayat dalam drum di Kampung Narogong, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Afdhalul Ikhsan

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, KLAPANUNGGAL - Sartika BT Saim (56) mengaku tak bisa tidur sebelum menemukan mayat dalam drum di di Kawasan Industri Kembang Kuning, Kampung Narogong, RT 10/3, Desa Kembangkuning, Klapanunggal, Kabupaten Bogor pada Minggu (18/11/2018).

"Malamnya itu saya memang enggak bisa tidur dan itu tumben kemudian perasaan saya juga biasa aja, nah akhirnya saya ngambil wudhu, salat subuh kemudian berangkat mulung," katanya kepada TribunnewsBogor.com saat ditemui di lokasi.

Sartika mengaku bahwa dirinya berangkat jalan kaki sekira pukul 05.30 WIB sambil mengais sampah yang ditemuinya di pinggir jalan.

Setibanya di lokasi penemuan, ia melihat satu buah drum berwarna biru terikat lakban hitam dan tertutup alang-alang.

"Dari rumah pagi-pagi sudah muter sambil nyari-nyari sampah plastik, sampai disana saya lihat drum tertutup ilalang. Saya sudah senang tuh nemuin drum kan lumayan kalau ditimbang. Tapi pas saya buka malah ada kaki langsung saya teriak," bebernya.

Saat teriak, ada seorang pengendara motor yang melintas.

Sartika BT Saim (56) penemu mayat dalam drum
Sartika BT Saim (56) penemu mayat dalam drum (TribunnewsBogor.com/Afdhalul Ikhsan)

Mayat dalam Drum Bogor - Dufi Baru Ulang Tahun & Ditemukan Tewas di Hari H Acara Tasyakuran Anak

Ditemukan Tewas di Dalam Drum, Ini Komunikasi Terakhir Dufi Sebelum Hilang 2 Hari

Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Tewasnya Mayat dalam Drum, Adik Sebut Dufi Biasa Berdebat

"Kaget terus teriak untung saja ada pengendara sepeda motor lewat dan merespon teriakan saya," ungkapnya

Menurutnya lokasi tersebut menjadi tempat untuk memulung karena dijadikan tempat pembuangan sampah bahkan di sekelilingnya ditumbuhi alang-alang.

"Iya saya sering mulung di sini karena lokasi tempat buang sampah. Nah kebetulan kemarin saya lihat drum biru yang sebelumnya enggak pernah lihat," ujarnya.

Selain itu lokasi penemuan dikenal sepi dari aktivitas karena berada di kawasan industri Kembang Kuning.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved