Tanggulangi Bencana, Pemkab Bogor Siapkan Anggaran Rp 20 Milyar
Pihaknya sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,6 Milyar untuk perbaikan sejumlah rumah yang rusak akibat bencana dan bantuan kepada para korban.
Penulis: Damanhuri | Editor: Bima Chakti Firmansyah
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Pemerintah Kabupaten Bogor telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 20 Milyar untuk korban bencana.
"Kami sudah siapkan dari dana darurat sebesar Rp 20 Milyar untuk korban bencana," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Adang Suptandar kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (17/11/2015).
Dia menambahkan, dana tersebut bisa langsung di cairkan ketika tejadi bencana alam di Kabupaten Bogor.
Seperti bencana di wilayah Kecamatan Ciomas, pihaknya sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,6 Milyar untuk perbaikan sejumlah rumah yang rusak akibat bencana dan bantuan kepada para korban.
"Mudah-mudahan minggu ini sudah selesai semua," kata dia.
Diberitakan sebelumnya Adang Suptandar juga menjelaskan setidaknya ada 23 kecematan di Kabupaten bogor yang rawan bencana.
"Memasuki musim penghujan nampaknya patut di waspadai," ujarnya saat usai melakukan apel siaga bencana di Lapangan Tegar Beriman, Kabupaten Bogor, Selasa (17/11/2015).
Pasalnya, lannjut Adang, dari 40 Kecamatan di Kabupaten Bogor, 23 Kecamatan masuk dalam daerah rawan bencana seperti longsor dan banjir.
Dirinya menjelaskan, 23 kecamatan ini berada di wilayah Selatan, wilayah Barat dan Timur Kabupaten Bogor.
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
"Titik tersebut sebagian besar berada di kawasan pegunungan yang rawan terjadi longsor," ujarnya, Selasa (17/11/2015).
Untuk itu, Adang mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terutama yang tinggal di daerah rawan bencana.
Sekitar 1500 petugas gabungan dikerahkan untuk menangani banjir dan longsor di wilayah
Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Jumlah tersebut dikumpulkan dalam gelar apel siaga bencana di lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/11/2015).
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
Apel siaga bencana ini dipimpin langsung oleh Komandan Korem (Danrem) 061/Suryakancana, Kolonel Infanteri Fulad.
Danrem mengatakan, dari jumlah 1500 personil gabungan di antaranya terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, BPBD Kabupaten Bogor dan RS PMI Bogor.
Keseluruhan personel akan disiagakan dalam mengantisipasi bencana di Kabupaten Bogor.
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
"Saya minta kepada seluruh jajaran segera melaporkan jika ada potensi bencana," ujarnya usai melakukan apel di Lapangan Tegar Beriman.
Dia menambahakan, peralatan dalam mengahadapi situasi bencana alam sudah disiapkan termasuk obat-obatan dan tenaga medis.
"Kalau habis hujan, masing-masing koramil segera keliling wilayah untuk memantau situasi di wilayah masing-masing," kata dia.
