Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Penggalian Makam Bocah

Ini Pengakuan RR Hingga Nyawa Bocah Arga Melayang, Ternyata Karena Hal Sepele

"Saya lagi ajak dia main ayunan ke taman."

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Suut Amdani
Tribunnewsbogor.com/Yudhi Maulana Aditama
RR (26), kini telah mendekam di ruang tahanan Polres Bogor Kota. 

Sesampainya di rumah majikan, Delima tidak melihat anaknya.

Lantas, ia diberitahu oleh Rn kalau anaknya sedang dibawa oleh anak majikannya, RR (26).

Delima pun santai melanjutkan pekerjaannya.

Sekitar pukul 11.00 WIB, Delima mendapat telepon dari RR kalau anaknya dilarikan ke RS Marzuki Mahdi.

"Saya langsung ke rumah sakit dan anak saya sudah meninggal. Saya langsung nangis dan nanya kenapa anak saya, tapi RR bilang gak tahu," terangnya.

Ia melihat kondisi tubuh anaknya dipenuhi luka memar.

Bagian pipi kanan dan kirinya ada bekas memar membiru, lalu di bibirnya ada bekas memar.

Di kuping kiri dan kananya juga ada bekas luka.

"Sebelum dibawa kerja, anak saya tuh bersih gak ada bekas luka apa-apa. Tapi kenapa jadi begini," terangnya.

Seminggu telah berlalu, Delima masih merasa kehilangan anak pertamanya ini.

Ia tidak menyangka anaknya bisa meninggal dengan cara tragis.

Lantas, karena merasa ada kejanggalan pada kematian Arga, keluarga pun melapor ke pihak Polres Bogor Kota pada Minggu (20/3/2016).

Buntut dari laporan tersebut yakni dengan dilakukan pembongkaran kembali makam Arga pada Sabtu (26/3/2016).

Proses pembongkaran makam berlangsung tertutup, mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.

Dari hasil otopsi, Satreskrim Polres Bogor Kota mengumumkan kalau di tubuh Arga memang terdapat luka memar

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved