Prasetio Membantah : 'Saya Tinggal di Rumah Dinas 3 Tahun Enggak Pernah Tersentuh APBD'
Prasetio gerah karena disebut-sebut sebagai orang yang mengusulkan anggaran tersebut.
Dia mengapresiasi seluruh anggota DPRD DKI Jakarta yang tak keberatan dengan penghapusan anggaran renovasi kolam tersebut.
Baca: Prasetio Membantah : Saya Tinggal di Rumah Dinas 3 Tahun Enggak Pernah Tersentuh APBD
"Dari masyarakat juga memelototi, ya itu uang milik rakyat, ya alhamdulillah. Ternyata bukan Pak Pras yang minta kan. Jadi, kami apresiasi sekali kebesaran dan kelegawaan hatinya Pak Pras dan temen-temen DPRD," kata Sandi.
Anggaran renovasi kolam ikan DPRD DKI Jakarta resmi dihapus dariRAPBD DKI 2018.
Anggaran itu dihapus setelah ada instruksi dari Prasetio.
"Ini sistemnya sudah online belum? Langsung saja ke pos anggaran kolam. Kalau memang forum ini setuju, ya sudah langsung hapus saja," ujar Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah dalam rapat badan anggaran (banggar).
Baca: Gara-gara Salah Ucap Sandi Mau Ganti Nama Program Ahok-Jarot Ini
Prasetio memerintahkan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) menghapus anggaran renovasi kolam air mancur Rp 620 juta.
Prasetio gerah karena disebut-sebut sebagai orang yang mengusulkan anggaran tersebut.
"Saya minta ke TAPD, itu tolong dicoret! Tolong dicoret Rp 620 juta itu karena saya enggak merasa perintahkan untuk merenovasi itu," ujar Prasetio.
Kepala Bappeda DKI Jakarta Tuty Kusumawati pun menunjukkan sistem e-budgeting untuk mencari tahu siapa yang mengusulkan anggaran kolam.
Dari sana, dapat diketahui bahwa yang mengusulkan anggaran renovasi kolam adalah Sekretaris Dewan, Muhammad Yuliadi.(Nursita Sari)
Sumber Kompas.com : Sandi: Anggaran Kolam Rp 620 Juta Dicoret karena Kebesaran Hati Pras