Longsor di Bandara Soetta

8 Fakta Mukhmainna dan Dianti Putri, 2 Sahabat yang Jadi Korban Longsor di Bandara Soetta

Berdasarkan penuturannya, dirinya dan Dianti Putri ternyata sedang berpuasa pada saat kejadian berlangsung.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Istimewa
Dianti Putri dan Muhkmainna 

Syamsudin menjelaskan anaknya hanya merasakan pegal-pegal di beberapa bagian tumbuh imbas terjebak di dalam mobil selama lebih dari 12 jam.

Dari hasil rontgen dokter juga hanya menunjukkan indikasi cedera otot di tubuh Mukhmainnah.

"Sudah di-rontgen tulang punggung sampai bawah cuma ada indikasi otot tergencet. Biasalah kalau otot lama kepencet ya mungkin terasa," katanya.

Baca: Kisah Pilu Guru Tewas Dipukul Murid, Istri Sedang Hamil Jenazah Suami Diantar Ribuan Orang

8. Pengemudi meninggal dunia

Meski berhasil diselamatkan lebih dulu daripada Mukhmainnah, Putri yang berada di balik kemudi ternyata tidak bisa bertahan.

Proses evakuasi yang dilakukan oleh tim SAR gabungan terhadap kedua korban terbilang sulit hingga berlangsung berjam-jam.

Posisi kedua korban berada di dalam mobil yang tertimpa reruntuhan tanah serta lempengan beton seberat 20 ton.

Belum lagi evakuasi dilakukan pada malam hari dengan minim cahaya dan hawa dingin serta masih labilnya tanah di sekitar lokasi.

Tiga ekskavator dikerahkan untuk menyingkirkan reruntuhan tanah fan beton yang menumpuk di sekeliling mobil korban.

Putri dikabarkan meninggal dunia di RS Mayapada Tangerang pada Selasa (6/2/2018) sekitar pukul 06.45 WIB.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved