Puting Beliung Bogor
Heboh! Tagana Kota Bogor Temukan Batang Pohon yang Dipotong Di Makam Embah Dalem Mirip Tapak Kaki
Batang pohon di kawasan pemakaman Embah Dalem ditemukan batang pohon menyerupai kaki manusia
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Damanhuri
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR SELATAN - Peristiwa bencana alam angin puting beliung yang terjadi di wilayah Bogor Selatan, Kota Bogor diantaranya di daerah di Lawang Gintung, Batu tulis, Cipaku dan Pamoyanan menyisakan puing-puing genting dan batang pohon yang tumbang.
Saat ini anggota Tagana Kota Bogor, BPBD Kota Bogor, Dinas Pertamanan dan para relawan serta warga pun masing terus melakukan evakuasi.
Sejak hari ke-3 paska terjadinya peristiwa puting beliung hingga hari ini petugas Tagana Kota Bogor merapihkan dan membenahi serta melakukan evakuasi pohon tumbang komplek pemakaman Mbak Dalem.
Saat proses evakuasi pohon tumbang di komplek Makam Embah Dalem petugas Tagana Kota Bogor pun melihat sesuatu yang tak diduga di antara belahan pohon itu
• Embah Dalem Sesepuh Bogor yang Hingga Kini Masih Menjadi Misteri
Sekretaris Tagana Kota Bogor Jejen Jenal mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat itu Ia bersama petugas Tagana Kota Bogor sedang merapihkan makam Embah Dalem.
"Ada dua pengunjung perempuan dia nanya pak itu pohon apa, bagus enggak kalau untuk dibikin talenan, saya bilang oh bagus itu bisa tujuh turunan enggak habis habis, terus dia bilang boleh enggak minta satu, saja jawab boleh, terus dipotong sama si Sunardi dari Tagana juga," katanya saat ditemui di lokasi Senin (10/12/2018).
Setelah itu anggota Tagana pun memotong pohon tersebut.
• Dampak Angin Puting Beliung, Bangunan Makom Embah Dalem di Bogor Rusak
Namun ketika pohon itu diserahkan kepada Mak Piah juru kunci Embah Dalem menemukan ada satu tapak kaki di potongan pohon tersebut.
"Sekitar habis adzar tadinya bikin untuk pengunjung satu, tapi saya bilang kasih dulu untuk si emak (kuncen Embah Dalem) satu untuk kenang-kenangan, pas dikasih itu disidik sidik sama si Emak terus Emank manggil aa ini kaya tapak kaki, saya bilang ah masa, pas saya bilang mungkin kebetulan kali, coba potong lagi, kasian kan tadi ada yang minta pengunjung, pas dipotong satu lagi, ada lagi kaya pasangannya gitu, si emak bilang ya iyalah masa kaki cuma satu pasti sepasang," katanya.
• Cerita Kuncen Petilasan Embah Dalem Bogor, Isi Pesan Dalam Mimpi Mengejutkan
Setelah itu karena penasaran, petugas pun memotong lagi batanh pohon Kembang Tanjung yang rubuh akibat angin puting beliun tersebut.
"Terus motong langi ketiga keempat ke lima itu udah enggak ada, akhirnya mah pengunjungnya enggak jadi minta, saya bilang taruh saja disini untuk kenang kenangan, jadi kan sesuatu yang terjadi itu meninggalkan sesuatu biar kita juga inget gitu jadi mawas diri," katanya.
