Kronologi Gadis 7 Tahun Ditarik 3 Remaja Kebawah Pohon Durian, Sang Ibu Geram Dengar Cerita Putrinya
Terbongkarnya aksi bejad ketiga bocah remaja ini berawal dari cerita korban kepada orangtuanya.
Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
Kapolsek Tapung AKP Sanny Handityo mengatakan, ketiganya ditangkap setelah dilaporkan oleh orangtua korban ke Polsek Tapung, Rabu (24/4/2019).
• Gadis Ini Tiba-Tiba Kejang Usai Diantar Pacar ke Rumah, Ternyata Usai Dicekoki Narkoba dan Diperkosa
Dia menjelaskan, ketiga remaja tersebut diduga mencabuli bocah perempuan yang dilakukan secara bergilir di bawah pohon durian di belakang rumah tersangka J di Desa Pantai Cermin, Kecamatan Tapung.
"Korban mengaku dicabuli oleh tiga remaja secara bergantian. Korban juga mengaku dipaksa untuk berhubungan badan," ujar AKP Sanny Handityo.
Setelah mendengar pengakuan putrinya, sang ibu kemudian membawa putrinya untuk dilakukan pemeriksaan oleh bidan.
Kemudian, sang ibu pun mendatangi rumah salah satu pelaku dengan membawa putrinya.
Namun, saat ditanya oleh ibu korban, pelaku J tidak mengakui perbuatannya.
Sementara berdasarkan pengakuan korban, kata dia, mengaku diajak oleh tersangka J untuk berhubungan badan, tetapi korban menolak.
Lantaran korban menolak, tersangka J tiba-tiba menarik tangan korban ke bawah pohon durian dan mencabulinya.
Bahkan dua orang teman pelaku, tersangka B dan M juga diduga ikut mencabuli korban secara bergantian.
Setelah selesai melakukan aksi bejatnya, pelaku J mengancam korban agar tidak memberitahu orangtua korban.
"Korban diminta untuk tidak mengadu ke orangtuanya, karena terduga pelaku takut dimarahi," ungkap AKP Sanny Handityo.
Atas pengakuan korban tersebut, orangtua korban merasa tidak senang lalu melapor ke Polsek Tapung.
"Setelah mendapatkan laporan, kita melakukan pemeriksaan saksi-saksi, sehingga terduga pelaku kita amankan di rumahnya masing-masing," katanya.
Saat itu korban berkata bahwa awalnya JM mengajaknya untuk bersetubuh namun ditolaknya.
Setelah ditolak oleh korban tiba-tiba J langsung menarik tangan korban ke dekat pohon durian yang berada di belakang rumahnya.
Selanjutnya JM menyetubuhinya.
Setelah itu temannya B dan M juga menyetubuhi korban secara bergantian.
"Ketiganya saat ini masih menjalani pemeriksaan di Polsek Tapung," ucap Sanny dalam keterangan tertulis, Kamis (25/4/2019) dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com
(Tribun Pekanbaru/Kompas.com)
