Sempat Diplot Jadi Jaksa Agung Tapi Berubah Menkopolhukam, Mahfud MD: 1 Jam Usai Presiden Dilantik
Rupanya seminggu sebelum pengumuman kabinet Jokowi-Maruf Amin, Mahfud MD sudah diberi bocoran akan diplot jadi Jaksa Agung, namun berubah.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Ardhi Sanjaya
Sementara Mahfud menggantikannya saat Presiden Abdurahman Wahid berkuasa, tepatnya pada 2000-2001.
Mahfud pun bercerita tentang bagaimana ketika dirinya menjabat sebagai Menhan seusai ditinggal Wiranto.
Dia mengatakan, saat itu orang-orang di Menhan sangat terkesan dengan Wiranto karena pembawaannya yang sangat mengayomi dan dekat dengan pegawainya.
Mahfud juga bercerita bahwa di Kementerian Pertahanan ada masjid besar bernama Attaqwa yang dibangun Wiranto semasa menjabat.
"Kemudian juga bekal-bekal persoalan jelas disampaikan, apa yang harus dilakukan. Tadi saya bicara tidak sampai 1 jam, tapi saya sudah mendapat banyak hal yang menjadi persis apa yang diinginkan oleh Pak Jokowi, pesan kepada saya ketika bertemu dan pidato tadi, apa yang harus saya lakukan sebagai Menko Polhukam," kata dia.
Beberapa permasalahan seperti radikalisasi, pelanggaran HAM, penegakan hukum, dan sebagainya merupakan persoalan yang selalu muncul seperti diamanatkan Jokowi menjadi tanggung jawabnya.
"Nah tadi sudah dijelaskan kepada saya (oleh Wiranto) sampai apa yang sudah dilakukan. Karena tidak pernah dibiarkan terus, tentu akan saya lanjutkan," kata dia.