Bom di Mapolrestabes Medan

Pelayanan SKCK di Mapolres Bogor Tetap Normal, Kapolres: Sejak Awal Kita Sudah Lakukan Pengetatan

Pengamanan di Mapolres Bogor hari ini telah ditingkatkan, Rabu (13/11/2019).

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Pelayanan SKCK di Mapolres Bogor, Rabu (13/11/2019) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Pengamanan di Mapolres Bogor hari ini telah ditingkatkan, Rabu (13/11/2019).

Hal ini dilakukan pasca terjadi bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan pagi tadi.

Meski begitu, pelayanan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Bogor masih tetap berjalan dengan normal.

Pantauan TribunnewsBogor.com, pengurus SKCK juga tampak membludak seperti hari sebelumnya karena berkaitan dengan pembukaan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019.

Pengamanan diperketat dengan adanya sejumlah petugas bersenjata lengkap yang intens berpatroli di kawasan Mapolres.

Selain itu, pemeriksaan barang bawaan bagi warga yang memasuki kawasan Mapolres dilakukan lebih ketat dari biasanya.

Kapolres Bogor AKBP Muhammad Joni mengatakan bahwa tidak ada penambahan pengamanan yang signifikan pasca terjadinya meledaknya bom di Mapolrestabes Medan.

Sebab, sejak awal pengamanan di Mapolres Bogor sudah demikian ketat.

Namun tidak menggangu masyarakat yang hendak memasuki Mapolres termasuk para pengurus SKCK yang meningkat belakangan ini.

"Sejak awal kita sudah melakukan pengetatan. Termasuk juga himbauan bagi masyarakat yang masuk untuk membuka jaket, periksa tasnya dan lain-lain. Tentunya dengan pengetatan seperti itu tidak mengganggu kegiatan pelayanan masyarakat," ungkap AKBP Muhammad Joni kepada wartawan, Rabu (13/11/2019).

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved