Jokowi Akan Ganggu yang Masih Suka Impor Minyak, Yunarto Wijaya: Galaknya Urusan Ini Doang Pak?

Yunarto Wijaya mempertanyakan apakah Jokowi hanya bisa galak kepada mafia migas saja, sementara ke FPI tidak.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Kolase Kompas.com dan Twitter @yunartowijaya
Yunarto Wijaya menanggapi ancaman Jokowi kepada para mafia migas. 

Menanggapi hal itu, Yunarto Wijaya pun memberikan komentar.

Ia mempertanyakan kenapa Jokowi hanya galak untuk urusan ini saja, sementara urusan yang lain tidak galak.

"Galaknya urusan ini doang pak?," tulis Yunarto Wijaya.

Sebelumnya, Yunarto Wijaya juga mengomentari Tweet Jokowi soal defisit transaksi berjalan yang tak kunjung selesai.

Pada Tweet-nya, Jokowi mengunggah foto dan menulis ini:

Staf Khusus Jokowi Milenial, Fadli Zon : Cuma Lipstik Aja, Pajangan

Yunarto Tanggapi Kritik Fadli Zon pada Mendikbud: Semua Jelek Kecuali Bidang Pertahanan dan Kelautan

"Berpuluh tahun defisit transaksi berjalan tidak pernah bisa kita selesaikan.

Ekspor kita bergantung pada komoditas mentah, impor besar minyak dan gas, dll.

Ke depan, satu yang perlu kita lakukan: hilirisasi. Industrialisasi dari sumber daya alam kita."

Yunarto Wijaya pun mempertanyakan solusi dari permasalah tersebut.

Bahkan Yunarto Wijaya menyinggung soal izin FPI.

"Dan bapak merasa perpanjangan izin ormas EFPEI bisa bantu urusan ini?," tulisnya.

Kata Mendagri Soal Perpanjangan Izin FPI

Menteri Dalam Negeri ( Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, proses perpanjang Surat Keterangan Terdaftar (SKT) Front Pembela Islam (FPI) relatif memakan waktu lebih lama, karena ada beberapa masalah pada AD/ART ormas tersebut.

Hal ini disampaikan Tito Karnavian, menjawab pernyataan anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP Junimart Girsang agar cermat dan berhati-hati dalam menerbitkan SKT FPI.

Tito Karnavian mengatakan, dalam visi dan misi FPI, terdapat penerapan Islam secara kafah di bawah naungan khilafah Islamiah dan munculnya kata NKRI bersyariah.

Heran Rocky Gerung Sebut FPI Bisa Diajak Debat, Budiman : Saya Pernah Debat di Sarang Khilafah

Mahfud MD : Masa Kita Takut Sama Rizieq Shihab?

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved