Bupati Karanganyar Dapat Mobil Dinas Rubicon Rp 2 M, Ganjar Pranowo: Kalau Mampu Nggak Apa-apa

Menurut Ganjar Pranowo, tak masalah jika bupati memiliki mobil dinas Rubicon, asalkan memang mampu.

Kolase Kompas.com
Mobil dinas Bupati Karanganyar ditanggapi oleh Ganjar Pranowo 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pengadaan mobil dinas Bupati Karanganyar yakni mobil Jeep Wrangler tipe Rubicon rupanya jadi polemik.

Bupati Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Juliyatmono saat ini memang tengah menjadi sorotan.

Tak tanggung-tanggung, kendaraan yang bakal jadi mobil dinas baru Juliyatmono adalah Jeep Wrangler Rubicon yang harganya mencapai Rp1,98 miliar.

Untuk pengadaan kendaraan dinas baru Bupati Karanganyar, disiapkan dana sebesar Rp2,1 miliar.

Plt Badan Keuangan Daerah (BKD) Karanganyar, Narimo mengungkapkan menurut rencana, sebelum 27 Desember 2019, mobil seharga hampir Rp 2 miliar itu sudah tiba di Karanganyar.

"Sesuai kontraknya sebelum 27 Desember 2019, sudah dikirim. Kalau ini (rubicon) datang, kendaraan dinasnya ada tiga," ujarnya, dilansir dari TribunPalu.com, Kamis (5/12/2019)

Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setda Karanganyar, Dwi Cahyono mengungkapkan, proses tender sudah dilalui.

Dalam hal itu, Dwi Cahyono mengatakan sempat gagal hingga akhirnya dilakukan ditender ulang sebanyak empat kali.

"Awalnya ada satu yang nawar, tapi tidak memenuhi syarat dan dilakukan tender ulang lagi. Karena tidak ada yang nawar, kemudian dilakukan lelang cepat dua kali," ungkapnya.

Lanjutnya, ini sudah ada pemenang lelang kendaraan dinas tersebut, nilainya sebesar Rp 1,989 miliar.

Sebelumnya, Bupati Karanganyar Juliyatmono memiliki dua kendaraan dinas lama yakni Toyota Camry dan Toyota Fortuner.

Isi Pidato Menyentuh Pak Nadiem 2 Lembar untuk Guru, Ganjar Pranowo : Upacara Pasti Cepat Selesai

3 Menteri Jokowi, Yasonna Laoly, Luhut Pandjaitan & Tirto Karnavian Main Film Bareng Ganjar Pranowo

Kata Juliyatmono

dd

Bupati Karanganyar, Juliyatmono di rumah dinasnya Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (6/12/2019).(KOMPAS.com/LABIB ZAMANI)

Jip Wrangler Rubicon bakal menjadi mobil dinas baru Bupati Karanganyar Juliyatmono.

Mobil dinas yang ditaksir seharga Rp 2,1 miliar itu dipilih untuk menunjang kinerja bupati dua periode tersebut.

Juliyatmono mengatakan, sejak dirinya dilantik sebagai kepala daerah tahun pertama 2013 tidak pernah meributkan fasilitas kendaraan dinas, termasuk pengadaan mobil Rubicon.

Sebagai kepala daerah, pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar ini mengaku hanya ingin fokus bekerja untuk perubahan Karanganyar.

"Saya sejak dulu, sejak saya dilantik 2013 tidak pernah meributkan soal diri saya sendiri. Tugas saya bekerja. Bagaimana agar Karanganyar ini berubah," kata Juliyatmono saat ditemui di rumah dinasnya di Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (6/12/2019).

Dengan demikian, lanjut Juliyatmono, ia tidak pernah memikirkan soal fasilitas yang diterima.

Bagi Juliyatmono, kepentingan masyarakat lebih penting daripada memikirkan fasilitas untuk dirinya.

"Apakah fasilitas, saya tidak pernah tanya itu karena saya ini wong ndeso. Biasa-biasa saja. Bekerja, bekerja, bekerja," terangnya.

Juliyatmono pun menganggap bahwa mobil dinas jip Rubicon tersebut sebagai penghargaan terhadap dirinya atas kinerja selama ini memimpin Bumi Intanpari.

"Karena itulah, barangkali eksekutif toh sudah banyak prestasi-prestasi, termasuk penghargaan Parasamya Purnakarya Nugraha apa yang mau dikasihkan ke saya mungkin. Karena saya tidak pernah meminta," ucapnya.

Karena pencapaian kinerja itulah, jelas Juliyatmono, kemudian ia menerima sebuah "penghargaan" berupa mobil dinas jip Rubicon yang bersumber dari APBD 2019 itu.

Sempat Selfie Dekat Lokasi Ricuh, Pemilik Jeep Rubicon Tak Sadar Mobilnya Hangus Dibakar Massa

Anggaran Mobil Dinas Baru Untuk Bupati Bogor Capai Rp 1,2 Miliar, Ade Yasin: Saya Gak Mau Rubicon

Jip Rubicon yang paling lambat tiba di Karanganyar pada 27 Desember 2019 itu akan melengkapi kendaraan dinas Bupati Juliyatmono sebelumnya, yaitu Toyota Fortuner dan Toyota Camry.

Adapun dipilihnya jip Robicon sebagai kendaraan operasional tersebut karena menyesuaikan kondisi medan di Karanganyar yang wilayahnya berbukit dan banyak pegunungan.

Juliyatmono mengatakan, lelang mobil dinas Rubicon sudah sesuai ketentuan karena mesinya hanya bertenaga 2.000 cc.

"Kalau di Karanganyar ini pengalaman saya setiap hari di kampung-kampung, di gunung-gunung, itu memang yang paling ideal (kendaraan) jip. Jip yang paling layak dan kira-kira sesuai medan itu kan hanya itu (Rubicon). Hasilnya Rubicon. Keren kan," katanya tertawa.

Sebagaimana diketahui, proses pengadaan mobil dinas Bupati Karanganyar tersebut sempat mengalami gagal lelang empat kali pada 2018. Kegiatan belanja mobil dinas baru terealisasi tahun 2019.

Tanggapan Ganjar Pranowo

Tangkap Layar YouTube KompasTV Ganjar Pranowo Tanggapi Mobil Dinas Bupati Karanganya
Tangkap Layar YouTube KompasTV Ganjar Pranowo Tanggapi Mobil Dinas Bupati Karanganya (Tangkap Layar YouTube KompasTV)

Namun hal itu ditanggapi santai oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Menurut Ganjar Pranowo, pengadaan mobil dinas bagi Bupati Karanganyar tak menjadi persoalan apabila keuangan mampu.

"Kalau memang keuangannya mampu ya nggakpapa," ungkapnya, dilansir dari YouTube KompasTV, Kamis (5/12/2019).

Ganjar juga menyampaikan, mobil dinas tersebut diperbolehkan selama tidak melanggar aturan.

BREAKING NEWS - Seorang Anak Tenggelam di Sungai Ciliwung saat Berenang Bareng 10 Orang Temannya

Miftahudin Mukson : Fluktuasi Dirasakan Seluruh Kontestan Liga 1 2019

"Boleh, boleh," tandasnya.

Saat disinggung mobil Jeep Wrangler Rubicon ini lebih mewah ketimbang mobil dinas Gubernur Jawa Tengah saat ini, Ganjar Pranowo tidak berkomentar banyak.

"Halah, provokator," kata Ganjar Pranowo sambil berkelakar.

Jika mengacu pada peraturan Mendagri kapasitas silinder mobil jeep yang diperbolehkan bagi Bupati atau Walikota maksimal 3200cc.

Sementara itu, mobil Jeep Wrangler tipe Rubicon akan dibeli Pemkab Karanganyar yang memiliki kapasitas 2000cc.

Proses pengadaan mobil dinas baru Bupati Karanganyar disebut Pemkab sudah direncanakan sejak tahun 2018 lalu. (Tribunnews.com/Kompas.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved