Viral Video Kader Banser Diganggu Orang Tak Dikenal di Jakarta Selatan, GP Ansor Lapor Polisi
Ketua Umum PP GP Ansor melaporkan tindakan yang dilakukan orang tak dikenal kepada kader Banser di Jakarta Selatan.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Baru-baru ini viral Video di media sosial dua kader Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser) Kota Depok diganggu orang tidak dikenal.
Pada Video itu, tampak dua kader tersebut diancam oleh pria sambil merekam aksinya.
Dua kader Banser itu tampak mengenakan seragam lengkap dan mengendarai sepeda motor.
Video itu diposting oleh putri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Alissa Wahid di akun Twitter-nya @AlissaWahid Selasa (11/12/2019).
Tampak di Video, pria yang merekam aksi itu tampak mengeluarkan kata-kata kasar.
Ia menanyakan KTP kedua kader Banser itu karena melewati wilayahnya.
"Mana KTP lu? Gw mau lihat, mau lihat, mana sini identitas lu? Ngapain di Jakarta? Di tanah gw Be****?!," ujarnya sambil merekam dua kader Banser yang bediri di sisi motor mereka.
Dengan santai, salah seorang kader Banser pun mempertanyakan kenapa dirinya tak boleh ke Jakarta.
"Emang ngapa?," tanya kader Banser.
"Ngapa? Lu mau ngapain?," tanya pria yang merekam.
"Tugas di sono," jawab kader Banser lagi.
"Tugas apaan lu?," tanya pria itu lagi.
• Alissa Wahid : Kalau Tak Punya Info A1 Tentang Siraman Air Keras Novel, Ada Baiknya Menahan Diri
• Alissa Wahid Kritik RKUHP Soal Korban Perkosaan, Gus Mus: Makanya Jangan Sembarang Pilih Anggota DPR
"Ngawal Gus Muwafiq," jawab kader Banser.
Kemudian pria itu pun meminta kader Banser untuk mengucap takbir namun ditolak.
Namun, pria itu tampak terus memaksa dengan mengancam akan memanggil para jawara.
Tak terpancing emosi, kedua kader Banser itu pun memilih tak meladeni dan mengenakan helmnya.
Tak diketahui apakah keduanya kemudian pergi atau bagaimana, karena video berhenti sampai di situ.
Menurut keterangan video di akun Twitter @nahdlatululama, peristiwa itu terjadi di Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
Kader Banser yang ada di video itu bernama Eko.
Namun tidak disebutkan kapan peristiwa itu terjadi.
Kejadian itu pun disesalkan oleh Alissa Wahid.
"Orang-orang ini tidak hanya mengganggu kelompok warga negara yg bukan muslim.
Kelompok muslim spt Banser NU pun diganggunya.
Sejatinya, yg mereka perjuangkan bukan kebenaran, tapi kepentingan dirinya sendiri, dengan atasnamakan agama," tulis Alissa Wahid.
• Lawan Terorisme, Banser NU Dilatih Ilmu Kesaktian Agar Kebal Bom
• Anggota Banser NU Berjaga di Gereja Amankan Ibadah Malam Natal
Sementara itu, saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Ketua Umum PP GP Ansor Yaquth Cholil Qoumas atau yang akrab disapa Gus Yaquth Cholil membenarkan adanya video tersebut.
Ia juga mengatakan, pihaknya sudah melaporkan peristiwa itu ke pihak yang berwajib.
"Iya benar. Sudah dilaporkan di Polresta Jaksel," ujar Gus Yaquth Cholil saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com Rabu (11/12/2019).
Untuk identitas perekam video sendiri, menurutnya saat ini sedang dalam tahap pencarian.
"(Pelaku) Sedang dicari polisi," tambahnya.(*)