Tutup Setelah 32 Tahun Beroperasi, Taman Topi Bogor Kini Tinggal Kenangan
Minggu 6 Januari 2020 merupakan hari terakhir Plaza Kapten Mulihat, Taman Ade Irma Suryani atau yang dikenal dengan Taman Topi beroperasional.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Asal Usul Sebutan Taman Topi
Jika dilihat sekilas dari pintu masuk Taman Ade Irma Suryani atau yang akrab disebut Taman Topi banyak yang menganggap bahwa seluruh bangunan di Taman Topi beratap berbentuk topi.
Namun faktanya bangunan yang beratap topi hanya ada satu dekat pagar pintu masuk.
Bangunan lainnya beratan dengan bentuk ufo, daun alpukat dan sebagainya.
"Iya sebenarnya yang bentuknya topi hanya satu ini topi mexico, kalau yang lainnya buka topi, tapi mungkin ini sebutan yang diberikan pengunjung agar mudah diingat," katanya.
Taman Topi pindah Ke Taman Sari
Sekitar 32 tahub menempati lahan seluas 18.55 hektare, kini Taman Topi harus tutup karena rencana Pemerintah Kota Bogor akan membangun alun-alun.
Saat ini pengelola pun tengah sibuk membongkar segala wahana permainan.
"Sedang tahap pengosongan, sudah kita angkut sekitar 16 truk," ujarnya.
Rencanannya wahana Taman Topi pun akan pindah ke wilayah Taman Sari.
"Kalau tempat kita punya, dan pindah ke Taman Sari itu milik pribadi, di Taman Sari sedang proses mudah-mudahan tiga bulan sudah operasi," katanya.
Pedagang dan Pegawai Direlokasi
Secara sukarela para pedagang yang menempati kios kios di wilayah Taman Topi sudah pindah sejak jauh-jauh hari.
Para pedagang tersebut rencanannya akan didata untuk selanjutnya direlokasi oleh Dinas UMKM.
Sementara itu untuk para pegawai dipindahkan ke beberapa unit usaha milik PT Exotica.