Kulit Balita Melepuh
Sempat Ditanya Soal BPJS, Orang Tua Balita Berkulit Melepuh Belum Dapat Penjelasan Dokter
Bayi di Bogor kulitnya melepuh kini sudah dibawa ke sebuah rumah sakit di Bogor.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Balita berinisial MA (11 bulan) yang kulitnya memerah mengelupas atau melepuh kini sudah dibawa ke sebuah rumah sakit di Bogor setelah dibantu RT tempat dia tinggal di Kampung Nanggela, Desa Sukmajaya, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor.
Namun, pihak orang tua yakni Nurhalimah (25) dan Subur (31) belum mendapat keterangan dari dokter terkait penyakit yang diderita balita malang ini.
"(Rumah sakit) Selama ini baik cuman untuk perawatan megang tangannya sendiri gak pernah, jadi selama ini yang ngerawat, ngasih obat (di rumah sakit) itu saya," kata sang ibu, Nurhalimah kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (14/1/2020).
Sejauh ini, kata dia, sejak dibawa ke rumah sakit pada Senin (13/1/2020), pihak rumah sakit hanya berulang kali melakukan pengecekan.
Bahkan, dia mengaku sempat ditanyai soal kejelasan BPJS.
"BPJS-nya lagi diurus. Kata rumah sakit harus diperjelas, dipercepat surat itu, jalannya tahap berapa dia harus tahu, katanya begitu," tutur Nurhalimah.
Diberitakan sebelumnya, seorang balita berinisial MA (11 bulan) yang mengalami penyakit kulit misterius asal Kampung Nanggela, Desa Sukmajaya, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor rupanya merupakan anak dari seorang pemulung.
• Balita di Bogor Kulitnya Melepuh, Ibunya Kini Bingung Cari Uang untuk Bayar Rumah Sakit
• BREAKING NEWS - Kulit Seorang Balita di Bogor Melepuh, Awalnya Diberi Obat Campak
Kondisi ekonomi yang minim, MA sempat dirawat seadanya di rumahnya sekitar selama hampir satu bulan tanpa dibawa ke rumah sakit.
"Ayahnya kerja serabutan, sehari-harinya mulung," kata sang ibu, Nurhalimah (25) kepada TribunnewsBogor.com.
Sajauh ini, kata Nurhalimah, putranya itu belum mendapat bantuan apapun.
"Belum, belum ada bantuan apa-apa. Baru Bu RT aja bulak balik, inisiatif bu RT sendiri," kata Nurhalimah.
Kondisi putranya yang kulitnya seperti melepuh ini baru diketahui RT setempat setelah informasinya beredar di masyarakat.
MA akhirnya dibantu dibawa ke rumah sakit sambil diupayakan untuk dibuatkan surat keterangan tidak mampu (SKTM) dan BPJS.
Penyakit yang belum diketahui ini membuat kulitnya merah mengelupas seperti bekas tersiram air panas.
