BPJS Kesehatan Bayar 'Debt Collector' Tagih Iuran ke Warga, Siap-siap Pintu Rumah Digedor

Bahkan, saat ini BPJS Kesehatan bayar 'debt collector' untuk menagih iuran kepada warga yang menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
Warga saat mengurus administrasi di kantor pelayanan BPJS Kesehatan Cabang Bogor 

Ia kembali menambahkan, kader JKN ini merupakan perpanjangan tangan BPJS Kesehatan untuk turun langsung kepada masyarakat untuk mengeduksi dan menagih iuran kepada warga.

Kader JKN ini, kata Betty, tersebar diseluruh Kota Bogor untuk mendatangi rumah warga yang menunggak iurannya.

"Supaya mereka bisa ketok pintu ke rumah warga," ungkapnya.

792 Ribu Peserta Mandiri Pilih Turun Kelas Karena Tak Sanggup Bayar Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan

Iuran BPJS Kesehatan Naik 100 Persen, Warga Bogor Sebut Semakin Memberatkan Rakyat

Ilustrasi petugas menunjukkan kartu BPJS Kesehatan
Ilustrasi petugas menunjukkan kartu BPJS Kesehatan (Tribunnews/JEPRIMA)

Namun, ia tak mau jika kader JKN yang ditugaskan oleh BPJS Kesehatan ini disebut sebagai debt collector.

Meskipun, tugasnya sama seperti debt collector yang datang ke rumah warga untuk menagih uang dari warga yang memiliki tunggakan.

Menurunya, kader JKN yang menagih kerumah warga itu berbeda dengan debt collector.

"Memang tugasnya nagih, tapi mereka mengedukasi juga kepada masyarakat. Jadi dibedakan debt collector dengan mitra kerja kita ( kader JKN )," kata dia.

(TribunnewsBogor.com/Damanhuri)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved