Info Kesehatan
Bahaya Minum Kopi saat Haid atau Menstruasi, Simak Penjelasannya !
Meski terasa nikmat, namun bagi wanita yang sedang haid atau menstruasi sebaiknya hindari meminum kopi untuk sementara waktu.
Secangkir kopi yang masuk ke dalam sistem tubuh akan menghalangi neurotransmitter gamma-aminobutyric acid (GABA) yang meregulasi rasa cemas.
Pada saat GABA terhalang dan tingkat kecemasan tinggi (dipicu konsumsi kopi), tubuh secara alami akan lebih rentan mengalami kram yang lebih parah.
Minum kopi terutama pada siklus mentstruasi bisa menstimulasi berlebih hormon-hormon dalam tubuh dan menyebabkan disfungsi.
Meski bisa membantu mengatasi kelelahan, kopi juga dapat mengaktivasi hormon stres dan meningkatkan tingkat kortisol.
Kandungan kafein dalam segelas kopi bisa membatasi pembuluh darah, sehingga menyebabkan kecemasan dan meningkatkan kortisol.
Kondisi ini lebih jauh bisa memperparah gejala menstruasi.
• Begini Cara Mengamankan Akun WhatsApp Jika Handphone Hilang, Jangan Sampai Salah !
Nah, jumlah aman minum kopi yaitu sebanyak 1-2 cangkir kopi sehari menurut sejumlah studi.
Namun, jika lebih dari itu kopi bisa menyumbang dampak negatif terhadap tubuh seseorang, terutama di masa menstruasi.
Minum kopi setiap 2-3 jam atau lebih dari empat cangkir per hari perlu diwaspadai, karena kafein bekerja sebagai obat pencahar dengan meningkatkan kontraksi pada otot usus kecil dan besar.
Kondisi ini menyebabkan makanan yang dicerna pindah ke usus, memicu kram perut, dan dalam kasus menstruasi, bisa memperburuk kram.
Jika Anda kesulitan menghindari kafein ketika menstruasi, ada beberapa alternatif kafein yang bisa dicoba.
• Tanggapi Isu Jebak PSK, Andre Rosiade Ungkap Kronologi Penggerebekan: Asisten Memang Booking Kamar
Cobalah menggantinya dalam seminggu, mulai dari dosis kafein harian menjadi alternatif berikut:
- Mulai hari dengan konsumsi apel.
- Minum segelas air dingin di pagi hari.
- Konsumsi camilan sehat untuk meningkatkan energi.