Detik-detik Guru TK di Riau Dibegal, Mulanya Dituduh Bawa Narkoba Lalu Dibawa ke Kebun Sawit
Guru TK di Riau jadi korban begal. Tiba-tiba diberhentikan pria tak dikenal saat hendak pergi kerja.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
“Korban ada luka dibagian pinggang akibat goresan sajam. Ini kasusnya percobaan pencurian dengan kekerasan. Saksi diperiksa tiga dari saksi dan petunjuk sedang dilakukan penyelidikan,” terangnya mengutip Tribun Jakarta
Ia menerangkan, pihak kepolisian menerima laporan kejadian tersebut pada tanggal 1 Februari 2020.
“Kami sudah menerima laporan pada 1 Februari kejadiannya pada hari Jumat, kronologisnya korban yang berumur 12 tahun sedang nongkrong dan didatangi dua orang terduga pelaku yang katanya motornya mati dan minta didorong,” kata Firdaus di Polres Metro Depok, Pancoran Mas, Kamis (6/2/2020).
Menurut AKP Firdaus, korban pun menuruti dan satu dari dua terduga pelaku berboncengan dengan korban mendorong motornya.
Setibanya di lokasi kejaidan yang cukup sepi, tiba-tiba korban diminta untuk turun dari motor oleh pelaku.
Tak mengindahkan permintaannya, korban pun melawan hingga akhirnya terduga pelaku mengeluarkan senjata tajam berjenis celurit.
Menurut polisi, saat ini pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku yang hendak melakukan pembegalan kepada bocah tersebut.
Beruntung, warga sekitar melihat kejadian tersebut dan berusahan menolong sang bocah.
pelaku pun langsung kabur ketika seorang tukang galon bermotor dan seorang satpam memegang sapu muncul dari arah belakang untuyk membantu bocah kecil bertubuh gempal itu.
“Saat ini penyidik telah melakukan pengejaran dan sudah dapat identitasnya,” tutur Firdaus.
Dalam rekaman CCTV versi lengkap yang diterima Kompas.com, seorang begal kemudian naik ke jok motor, dibonceng si bocah.
Si bocah lalu memutarkan motornya ke sisi seberang jalan.
Saat keduanya turun dari motor, begal itu justru hendak merangsek kembali ke atas motor.
Keduanya pun bergelut selama hampir satu menit.
"Ketika tempat itu sepi, korban diminta untuk melepaskan motornya. Karena berontak, salah satu pelaku mengeluarkan senjata tajam berupa celurit," ujar Firdaus.