Uang Taspen Dirampok
BREAKING NEWS - Uang Taspen Dirampok di Rancabungur Bogor, Polisi Salahkan Bendahara UPT Pendidikan
Uang tersebut awalnya hendak disetorkan korban ke Bank Perkreditan Rakyat (BPR) sebagai Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen).
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, RANCABUNGUR - Bendahara Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan Jasinga Bogor dirampok hingga uang ratusan juta raib dibawa kabur pencuri.
Peristiwa perampokan tersebut terjadi di kawasan Rancabungur, Kabupaten Bogor.
Kapolsek Rancabungur Iptu Tatang mengatakan peristiwa itu bukanlah perampokan, melainkan keteledoran korban dalam menyimpan uang hingga dijadikan kesempatan oleh pelaku untuk dicuri.
Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (5/3/2020) kemarin.
"Perampokan itu bukan sebenarnya, itu kelalaian. Akibat kelalaian mereka aja itu mah, uangnya gak dipegang," kata Kapolsek saat dikonfirmasi, Jumat (6/3/2020).
Dia menjelaskan bahwa uang yang raib itu sebesar Rp 270 juta.
Uang tersebut awalnya hendak disetorkan korban ke Bank Perkreditan Rakyat (BPR) sebagai Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen).
Di tengah perjalan dari arah Jasinga ke Kota Bogor, mobil yang dikendarai korban mengalami pecah ban.
Saat dilakukan tambal ban, mobil korban tak disadari dimasuki dua orang tak dikenal terlebih pintu mobil juga tidak dikunci.
Pelaku mengambil tas berisi uang tersebut lalu melarikan diri.
"Saat ini masih kita selidiki dan korban juga baru pertama (kali) setornya," kata Iptu Tatang.(*)