Teror Virus Corona

Ramai Kalung untuk Tangkal Virus, dr Mita Sebut Hoax: Kalau Benar Tim Medis Gak Usah Pakai APD

Belakangan ini banyak yang menggunakan kalung anti virus untuk cegah corona, ternyata menurut dr Mita tak seampuh itu.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Insta Story @drmita_spkk
Virus shut out tak benar anti virus 

Tapi, GAK USAH NGAREP BAKAL BISA MENANGKAL DAN MENGUSIR VIRUS BAKTERI JAMUR KUMAN SETAN BEGAL DLL,” tulisnya.

Yang ia khawatirkan, dengan banyaknya yang membeli dan menggunakan benda tersebut, akan tercipta rasa aman palsu.

“Ngerasa aman tentram karena yang penting pakai kalung biru, lalu mengabaikan langkah proteksi diri.

Tidak cuci tangan, tidak menghindari keramaian, tidak menghindari kerumunan orang, tidak melakukan social distancing dengan benar, karena terlena akibat terlalu pede krn ngerasa udah pakai kalung biru , ya tetep aja kamu kamu bakal resiko tinggi tertular,” jelasnya.

Bahkan ia merepost unggahan rekannya yang menyebutkan kalau benda tersebut sudah dilarang di Jepang.

Ivan Gunawan Ngaku Ingin Menikah, Singgung Dijodohkan dengan Ayu Ting Ting: Biar Batin Menggerakkan

Antisipasi Covid-19, PKL di Kota Bogor Diimbau Tutup Sementara

Menurutnya, Pemerintah Jepang sudah mengeluarkan sudat edaran ttg pelarangan kalung anti virus ini.

Berdasarkan postingan tersebut, dijelaskan bahwa benda tersebut masih boleh beredar di Jepang, tapi tidak boleh diklaim sebagai anti flu apalagi corona.

“Jadi klo diblg masih bnyak yang jual yes benar, tp statement bs buat flu + corona itu statement ngarang and halu,” kata rekan dr Mita di postingannya.

Sebelumnya, ia juga sudah menjelaskan mengenai kandungan yang ada pada benda tersebut.

"Jadi itu gantungan leher kandungannya Chlorine Dioxide, salah satu bahan disinfektan. Tapi dipakenya digantungin doang.

Logikanya, kaya kalian gantungin Dettol di leher, bisa buat anti virus gak? Ya kagaa wong ga dilap ke bagian-bagian yg mau dibersihin," tulisnya.

Bahkan soal klaim bisa menjangkau virus dalam radius 1-2 meter pun ikut dijelaskan oleh dr Mita.

"Ya bener bisa menjangkau 1-2 meter kalo isinya dipeperin ke permukaan sepanang 1-2 meter juga, Kalo cuma digantungin doang ya gabisaaaaa laahhh malihhh," tulisnya lagi.

Virus shut out
Virus shut out (Insta Story)

Menurutnyam jika memang seampuh itu, maka petugas medis di rumah sakit tak perlu menggunakan Alat Perlindungan Diri (APD).

"Digantungin kalu biru itu aja beres. Tapi gak begitu kan nyatanyaaaa???," kata dia lagi.

Sarita Pamer Makan Malam Bareng Faisal Harris dan Anak, Sindir Jennifer Dunn: Family Time

14.000 Orang Mudik dengan Bus dalam 8 Hari Terakhir, Jokowi Minta Gubernur Cegah Penyebaran Covid-19

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved