Bikin Istri Terkapar, Seorang Suami Tewas Setelah Lompat dari Lantai 2, Sempat Sembunyi di Tetangga
Suami meninggal dunia setelah mencoba menghabisi nyawa istrinya dengan cara menggergaji leher.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Koran lantas meminta bantuan ke warga hingga akhirnya melaporoan kejadian yang dialaminya ke pihak kepolisian.
Kapolsek Parungpanjang Kompol Nundun Radiaman membenarkan adanya peristiwa itu.
Nundun mengatakan, korban mengalami luka benturan di bagian kepala akibat perbuatan suaminya.
• Kronologi Istri Kesakitan Disiram Air Aki oleh Suami, Padahal Pelaku Bilang Cinta dengan Korban
• Aniaya 2 Anak Kandungnya Hingga Tewas, Polisi Sebut Ibu Korban Bicaranya Ngelantur
Dikatakannya bahwa kepala korban dibenturkan ke tembok oleh suaminya sendiri yang berprofesi sebagai penjual roti.
Pelaku diduga marah lantaran menganggap korban tidak bisa masak.
"Dipahami sama si suami tidak bisa masak, mungkin suami emosi, dibenturkan kepalanya (korban)," kata Nundun Radiaman saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com via sambungan telepon, Senin (4/5/2020).
Diamankan polisi
AA kini sudah diamankan di Mapolsek Parungpanjang.

Kompol Nundun Radiaman menjelaskan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga ( KDRT ) ini masih dalam pendalaman.
Termasuk kejiwaan pelaku yang dipertanyakan.
Pihak kepolisian pun akan melibatkan ahli jiwa untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Soal kejiwaan nanti kita akan rujuk ke tenaga ahli," kata Nundun Radiaman saat dihubungi TribunnewsBogor.com via sambungan telepon, Senin (4/5/2020).
Nundun menambahkan bahwa suami istri ini menikah siri.
Diduga disekap sejak lama
SM diduga sudah dikurung oleh suaminya di dalam rumah selama sekitar 1 tahun.