Fakta Dibalik 7 Siswi SMP Jadi PSK, Patungan Sewa Kamar Hotel Hingga Ibunya Pingsan: Sumpah!

Mereka kedapatan tengah menunggu tamu pria hidung belang yang telah membuat janji untuk berkencan.

Penulis: Damanhuri | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO
ILUSTRASI -- Para PSK yang diamankan dari Gang Royal saat diekspose di Mapolres Metro Jakarta Utara, Rabu (20/5/2020). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sejumlah siswi SMP terjerumus ke jurang prostitusi.

Para gadis muda yang seharunya masih tetap belajar untuk mengejar cita-citanya itu malah terjun ke jurang prostitusi.

Mereka memilih menjadi wanita Pekerja Seks Komersial (PSK) demi mendapatkan uang.

Para PSK muda ini pun diciduk oleh petugas Satpol PP yang tengah melakukan aksi razia di kamar hotel.

FOLLOW JUGA:

Mereka kedapatan tengah menunggu tamu pria hidung belang yang telah membuat janji untuk berkencan.

Para PSK muda itu diamankan di salah satu hotel berbasis daring di Parung Serab, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang disegel paksa Satpol PP, Minggu (4/10/2020) dini hari.

TribunnewsBogor.com merangkum fakta menarik soal PSK muda yang diamankan oleh petugas Satpol PP.

Patungan Sewa Kamar Hotel

Para PSK muda yang diamankan petugas rupanya patungan untuk menyewa kamar hotel.

Kamar hotel tersebut digunakan untuk melayani tamu pria hidung belang yang mengajak kencang singkat di atas ranjang.

Kisah PSK Muda Patungan Sewa Kamar Hotel untuk Puaskan Tamu di Ranjang: Mama Engga Ikhlas

Ilustrasi PSK
Ilustrasi PSK (Ist)

Kabid Gakumda Satpol PP Kota Tangerang, Ghufron Falfeli menerangkan, pihaknya menemukan 7 orang terduga PSK dan 3 pasangan bukan suami istri saat melakukan razia di hotel tersebut.

Menurutnya, ketujuh orang terduga PSK muda tersebut secara swadaya menyewa tiga kamar sekaligus untuk memuluskan aksinya.

"Dua kamar mereka pakai untuk layani tamu. Satu kamar mereka pakai untuk berkumpul dan mereka patungan untuk membayar tiga kamar itu," imbuhnya.

Syok Tahu Putrinya yang Masih SMP Jadi PSK, Ibu Pingsan Lihat Alat Kontrasepsi: Kasian Papah Ade

Jerih Payah Kakak di Tangerang Larang Adik Jadi PSK, Dicegah Keluar Malah Ngamuk:Sampai Jedotin Pala

Cari Pelanggan lewat aplikasi

Para PSK muda ini rupanya mencari pelanggan pria hidung belang lewat aplikasi media sosial.

Dalam melancarkan aksinya para terduga PSK itu memanfaatkan aplikasi pesan singkat jejaring sosial MiChat.

"Berdasarkan keterangan yang kami gali, awalnya mereka tidak mengenal satu sama lainnya"

"Namun karena sering menginap di hotel tersebut mereka membuat semacam komunitas," beber Ghufron.

Ilustrasi PSK
Ilustrasi PSK (Warta Kota)

Ia mengungkap, ketujuh orang terduga PSK tersebut dikembalikan kepada orangtua guna dilakukan pembinaan.

"Karena masih di bawah umur kami minta kepada keluarga untuk menjemputnya"

"Dan dibuatkan pernyataan kesanggupan untuk melakukan pembinaan terhadap anak - anak tersebut," papar Ghufron.

Sang Adik Menangis Melihat Kakaknya Pasrah Dicabuli Ayah Tiri, 4 Tahun Tak Berdaya: Kakak Takut

Kronologi PSK Tewas usai Layani Pelanggan, Alami Kejang-kejang Usai Hubungan Intim Ronde Kedua

Dikeluhkan Warga

Petugas Satpol PP melakukan razia di salah satu hotel berbasis daring di Parung Serab, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang disegel paksa Satpol PP, Minggu (4/10/2020) dini hari.

Lantaran, banyak warga sekitar hotel mengeluhkan banyak perempuan yang menyediakan layanan prostitusi kepada pria hidung belang di hotel tersebut.

Warga mengaku menemukan alat kontrasepsi di sekitar hotel.

Kemudian, ada transkip percakapan antara petugas yang berpura-pura hendak memakai jasa yang diduga pekerja seks komersial (PSK).

"Kami sebelumnya mendapatkan laporan. Kemudian setelah kami lakukan pengintaian dan ditemukan cukup bukti yang kuat dilakukan penyegelan," ujar Kabid Gakumda Satpol PP Kota Tangerang, Ghufron Falfeli, Minggu (4/10/2020) dilansir dari Warta Kota

Dimarahi Ibunya

Seorang PSK muda sebut saja Bunga (bukan nama sebenarnya) cuma bisa pasrah saat dimarahi oleh ibu kandungnya.

Gadis remaja yang masih duduk dibangku kelas 8 SMP itu nekat menjadi seorang PSK.

Padahal, Bunga sudah membuat janji untuk melayani tamunya di kamar hotel.

Namun apes, para PSK muda ini termasuk Bunga langsung dimarahi oleh ibu kandungnya sendiri setelah diciduk Satpol PP.

STN (38), ibu kandung dari salah seorang PSK yang diamakan petugas di Kantor Satpol PP Kota Tangerang mengaku kaget saat tahu putrinya terjun ke dunia prostitusi.

Kisah PSK Jual Diri Sejak Kuliah dan Jadi Simpanan Pria Beristri, Kini Ingin Tobat dari Prostitusi

Hotel berbasis daring di Kota Tangerang disegel sementara oleh petugas karena diduga melakukan praktik prostitusi, Minggu (4/10/2020).
Hotel berbasis daring di Kota Tangerang disegel sementara oleh petugas karena diduga melakukan praktik prostitusi, Minggu (4/10/2020). (Warta Kota/Andika Panduwinata)

STN yang datang ke kantor Satpol PP untuk menjemput putrinya yang terjaring razia oleh Satpol PP Kota Tangerang, pada Minggu (4/10/2020) mengaku tak tahu anaknya selama ini menjual diri.

"Sumpah dia bilangnya mau buat konten Youtube sama temen-temennya. Saya enggak tahu kalau dia jual diri," kata STN di Kantor Satpol PP Kota Tangerang.

STN sangat kecewa saat tahu putrinya menjadi wanita pemuas nafsu pria hidung belang di atas ranjang.

"Kamu kenapa? Sudah kamu sekolah aja biar mama yang cari biaya. Ade, mama enggak ikhlas dunia akhirat kalau kamu dapat uang dari jual diri, biarin mama aja yang capek," ucapnya terdengar lirih.

Bahkan, STN sempat jatuh pingsan saat petugas menunjukan barang bukti beberapa alat kontrasepsi yang didapati dari tas putrinya tersebut.

"Ade, papah pasti liat apa yang ade perbuat. Kasian papah ade," katanya STN tampak tubuhnya lunglai.

(TribunnewsBogor.com/Wartakota)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved