Bocor Perbincangan Rocky Gerung Soal Rektor UI Saat Jeda Iklan, Najwa Shihab : Mau Diralat ?

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Bocor perbincangan Rocky Gerung dengan Feri Amsari soal Rektor UI saat jeda iklan Mata Najwa.

Rocky Gerung tak menyadari bahwa acara Mata Najwa sudah dimulai.

Saat itu terdengar Rocky Gerung berbincara pada Feri Amsari soal Rektor UI.

Mendengar Rocky Gerung masih mengobrol, Najwa Shihab lalu menawarkan pilihan apakah Rocky mau meralat ucapannya soal Rektor UI atau tidak.

Najwa Shihab pada Rabu (21/10/2020) mengangkat tema soal Tahun Pertama : Jokowi-Ma'ruf Sampai di Mana.

Narasumber yang hadir pun tak main-main.

Mulai dari Aria Bima, Rocky Gerung, Feri Amsari hingga Irma Suryani Chaniago yang terhubung lewat komunikasi video.

Baca juga: Sebut Gubernur Harus Ditunjuk Pemerintah, Irma Chaniago Disindir Rocky Gerung : Pikirannya Engga Ada

Baca juga: Rocky Gerung Kasih Skor A Minus untuk Pemerintahan Jokowi-Maruf, Najwa Shihab Kaget Tahu Artinya

Baca juga: Rocky Gerung Disebut Sering Caci Jokowi, Irma Chaniago : Kalau di Zaman Soeharto, Dia Sudah Hilang

Di segmen terakhir, terdengar suara para narasumber yang masih berbincang seru.

"masih ramai, di tengah-tengah break pun masih ramai," kata Najwa Shihab.

Meski Najwa Shihab sudah membuka acara, namun para narasumber terdengar masih asik berbincang.

Saat itu terdengar Rocky Gerung berbincang dengan Feri Amsari.

Tak terdengar jelas memang apa yang sebenarnya dibicarakan.

Namun bisa dipastikan Rocky Gerung tengah membicarakan soal Rektor UI.

"Rektor UI gua bilang dungu," kata Rocky Gerung.

Sadar Rocky Gerung masih asik berbincang, Najwa Shihab lalu mengingatkan.

"dan sekarang kita sudha masuk on air," kata Najwa Shihab ke Rocky Gerung.

Baca juga: Rocky Gerung Disebut Sering Caci Jokowi, Irma Chaniago : Kalau Zaman Soeharto Sudah di-Marsinahkan

Baca juga: Nikita Mirzani Diserang Pendukung Puan Maharani, Rocky Gerung Bela Nyai : Dia Ketua Dewan Netizen

Rocky Gerung pun sontak kaget.

"oh sorry," kata Rocky Gerung.

Najwa Shihab lalu menawarkan pilihan untuk Rocky Gerung, mau meralat ucapannya yang tadi terlanjur terekam kamera atau tidak.

"anda mau meralat karena terlanjur sudah masuk on air yang tadi anda katakan," kata Najwa Shihab.

Rocky Gerung tak mengindahkan tawaran Najwa Shihab.

Ia justru mengatakan tak suka mengedit apa yang sudah diucapkannya.

"saya gak suka edit apa yang sudah saya ucapin," kata Rocky Gerung.

Najwa Shihab pun tertawa mendengar jawaban Rocky Gerung.

Tak sampai di situ saja, Najwa Shihab juga menawarkan apakah Rocky Gerung mau minta maaf atas ucapannya tadi

"mau minta maaf juga, tidak perlu ? tidak mau minta maaf ?" kata Najwa Shihab.

Baca juga: Pilkada Tetap Digelar, Rocky Gerung Sindir: Agar Tak Ada yang Balik Lagi Jadi Tukang Martabak

Baca juga: Gubernur Jakarta Diusulkan Jadi Menteri Covid, Rocky Gerung : Luhut Harus Ikuti Gagasan Anies

Rocky Gerung menekankan ia bisa mempertanggungjawabkan ucapannya soal Rektor UI tadi.

"bisa saya pertanggungjawabkan," kata Rocky Gerung.

"bisa dipertanggungjawabkan,

ok jadi yang tadi mendengarkan Bang Rocky bisa mempertanggungjawabkan itu," kata Najwa Shihab.

Bila di Zaman Soeharto Rocky Gerung Sudah Hilang

Sebelumnya diberitakan TribunnewsBogor.comMenurut Rocky Gerung, cacimaki juga kericuhan yang terjadi saat ini karena Jokowi tidak memperbolehkan adanya oposisi.

"seandainya partai opisis maka seluruh caci maki difilter partai disampaikan sebagai pikiran politik,

jadi kekacauan terjadi karena presiden bilang gak perlu ada oposisi karena itu dia berhadapan langsung dengan suara toa lemparan cacimaki,

saya mengucapkan itu juga karena gak ada fasilitas untuk menitipkan pikiran saya," kata Rocky Gerung.

Irma Suryani Chaniago mengatakan selama ini Rocky Gerung selalu merasa ingin dianggap pintar dan paling benar.

Baca juga: Gubernur Jakarta Diusulkan Jadi Menteri Covid, Rocky Gerung: Luhut Harus Ikuti Gagasan Anies

Baca juga: Jawab Celetukan Rocky Gerung, Guru Besar Universitas Airlangga : Minimal Saya Profesor Beneran

Baca juga: Kembali Diundang ke ILC Setelah 2 Bulan, Rocky Gerung Sindir Karni Ilyas : Akal Sehatnya Pulih

"kalau mau tau rasanya kawin ya harus kawin dulu baru bisa tau,

Rocky selalu berpersepsi seolah dia paling pinter paling benar,

kalau di zaman Soeharto orang seperti Rocky sudah hilang,

udah gak ada itu sudah di-Marsinahkan orang dua ini, " kata Irma Suryani Chaniago.

Namun menurut Irma Suryani Chaniago saat ini Jokowi justru santai menghadapi kritik.

"di era Jokowi Rocky mencaci Jokowi tenang aja, Fery ngomong seenak udelnya Jokowi santai aja,

karena demokrasi kita ini sudah kebablasan, orang sudah merasa paling peniter, bener, dan bersih, coba berkaca pada diri sendiri dulu," kata Irma Suryani Chaniago.

Irma Suryani Chaniago juga menekankan untuk tidak menilai Jokowi respresif.

"jangan pernah mengatakan Jokokw respresif,

demo berjilid-jilid emang dilarang ? gak, difasilitasi kok,

tapi kalau ujaran kebencian, provokasi,

kalau saya Presiden udah saya tangkap nih Rocky Gerung," kata Irma Suryani Chaniago.

Rocky Gerung lalu menjawab dengan menyindir Jokowi.

"saya kasih pujian ke Jokowi sekarang,

Jokowi berhaisl memborgol teroris namanya Syahgan dan Naenggolang,

koruprot Jumhur Hidayat,

memborgol penggelap pajak Anton Permana, tapi bohong,

semua pekerja demokrasi itu, jadi mana mungkin borgol itu menjadi dari demokrasi itu," kata Rocky Gerung.

Belum selesai bicara, ucapan Rocky Gerung sudah langsung dipotong Aria Bima dan Irma Suryani Chaniago.

"cara berpikirnya Rocky tuh begini, narasi kritis tapi membalik logika, dia gak ngerti apa itu kritis apa itu krimiml," kata Aria Bima.

"karena yang ngomongnya kotor dan bau," timpal Irma Suryani Chaniago.(*)