Berawal dari Reuni SD, Kisah Cinta Telarang Pedagang Kain Keliling Berakhir di Hotel Melati
Cinta terlarang pedagang kain keliling dengan pria selingkuhan berakhir tragis di sebuah hotel melati.
Setelah pamit ke Winarto pada Minggu pagi, Listifah membelokkan motornya ke Hotel Mahkota sekira bakda Asar.
Ia masuk ke kamar 105 yang sudah dipesan seorang pria mabuk sekitar pukul 14.30 WIB.

Resepsionis hotel percaya begitu saja ketika meminta identitasnya, pria mabuk tersebut tak memberi.
Si pria berdalih tak perlu, karena mengaku selama ini sudah terbiasa menginap di sana.
Di ranjang hotel, keduanya sampai menikmati puncak asmara.
Belakangan cekcok dan bertikai hebat, karena permintaan Listifah bertepuk sebelah tangan.
Ia tak terima mendengar selingkuhannya itu ingin putus, tersebab istrinya sudah mengetahui hubungan terlarang mereka selama ini.
Jengkel meladeni sikap keras Listifah, selingkuhan yang kadung emosi dan mabuk membunuhnya.
"Pelaku dalam pengaruh alkohol kalap lantaran korban tak mau hubungan gelap itu diakhiri," ucap Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David, Selasa (27/10/2020).
Baca juga: Kronologi Mahasiswa Tewas Membusuk di Kamar Kos, Dihubungi Temannya Tak Ada Jawaban
"Spontan pelaku saat itu mencekik leher korban dan menekan dada korban hingga meninggal," sambung David.
Setelah mencoba membangunkan tapi tak merespon, si pria berjam-jam menunggui mayat Listifah.
Akhirnya, sekitar pukul 20.30 WIB pria selingkuhan korban keluar meninggalkan hotel mengendarai motor.
Berdasarkan keterangan tim medis, menurut David, korban meninggal pada Minggu sekitar pukul 16.30 WIB.
Sampai tiba waktunya harus check out pada Senin (26/10/2020) siang, petugas mulai curiga.
Ketukan petugas hotel berkali-kali tak dibalas penghuni kamar 105.
