Pengakuan Sekuriti yang Aniaya Dokter hingga Tengkoraknya Pecah, Lanjut Bekerja Setelah Bereaksi
Tindakan sekuriti AJ saat menganiaya dokter, RL, terekam CCTV. Pelaku AJ rupanya memiliki tujuan tertentu saat menganiaya dokter RL.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: khairunnisa
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Seorang sekuriti hotel di kawasan Palmerah, Jakarta Barat menganiaya seorang dokter pada Minggu (20/12/2020).
Tindakan sekuriti AJ saat menganiaya dokter, RL, terekam CCTV.
Pelaku AJ rupanya memiliki tujuan tertentu saat menganiaya dokter RL.
AJ kini sudah ditangkap oleh jajaran Polres Metro Jakatrta Barat.
Meski begitu kondisi RL kini masih kritis karena mengalami luka parah.
Betapa tidak, AJ memukuli RL menggunakan kunci inggris.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi tidak menjelaskan kondisi korban saat itu, tepat setelah dianiaya pelaku.
Baca juga: Cara Sadis Sekuriti Hotel Aniaya Dokter, Gagal Cium Korban di Lift Pelaku Kesal Buka Dompet Korban
Baca juga: Hasrat Tak Tersalurkan, Sekuriti Perlakukan Dokter Cantik hingga Tak Berdaya di Ruangan Kosong
Namun, menurut Audie, kondisi terkini, korban masih dirawat di ruang intensive care unit (ICU) rumah sakit dan masih kritis.
Tengkorak kepala korban pecah dan harus dioperasi.
"Ada luka di kepala bagian kiri dan dekat mata. Tengkorak kepala korban pecah dan harus dioperasi," tutur Audie.
Menurut Kompol Teuku Arsya Khadafi penganiayaan dan pelecehan itu dilatar belakangi pelaku untuk memeras korban
Baca juga: Kepergok Kunjungi Dokter Kandungan, Dinda Hauw Dikabarkan Hamil, Rey Mbayang : Pengin Cepet Punya
"Pelaku pertama niatnya mau melecehkan.
kemudian ada niat memeras korban," kata Kompol Teuku Arsya Khadafi dikutip TribunnewsBogor.com dari Kompas.com.
Kompol Teuku Arsya Khadafi menjelaskan, kejadian bermula ketika RL datang ke hotel tersebut sekitar pukul 06.30 WIB.
Maksud kedatangan RL ke hotel tersebut ialah untuk mengikuti sertifikasi dokter jantung.