Mayat dalam Plastik
Identitas Mayat dalam Plastik Terungkap, Korban Berstatus Siswi SMA, Guru : Dia Itu Anak yang Baik
Humas SMAN 1 Cibungbulang, Bambang Sugianto membenarkan bahwa mayat dalam plastik itu merupakan salah satu siswanya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBUNGBULANG - Identitas mayat wanita dalam plastik yang ditemukan di pinggir jalan Kampung Jembatan 2, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor akhirnya terungkap.
Penelusuran TribunnewsBogor.com, korban atas nama Desika Putri berusia 18 tahun.
Korban masih berstatus siswi SMAN 1 Cibungbulang.
Pihak sekolah SMAN 1 Cibungbulang angkat suara terkait penemuan mayat dalam plastik yang merupakan siswi di sekolahnya.
Humas SMAN 1 Cibungbulang, Bambang Sugianto membenarkan bahwa mayat dalam plastik itu merupakan salah satu siswanya yang bernama Desika Putri.
Lebih lanjut, Bambang belum dapat memberikan keterangan secara detail terkait peristiwa yang dialami.
"Saya tidak bisa bicara banyak. Tapi secara informasi dia itu anak yang baik," ujarnya.
Baca juga: Komunikasi Terakhir Keluarga dengan Korban Mayat dalam Plastik, Pamit Mau Kerjakan Tugas Sekolah
Sementara itu, Bambang belum dapat memastikan apakah korban tersebut pergi dari rumah untuk mengerjakan tugas sekolah.

"Kalau ngerjain tugas tidak tahu. Karena kan belajar dari rumah. Guru yang lebih tahu. Tapi yang jelas saat ini sistem belajar online masih diberlakukan," jelasnya.
Selain itu, Bambang menegaskan bahwa korban berkelakuan baik di SMAN 1 Cibungbulang.
"Almarhumah ini anak yang baik. Cuma itu yang bisa saya sampaikan," paparnya.
Baca juga: Bukan Korban Mutilasi, Polisi Pastikan Mayat dalam Plastik Meninggal Tidak Wajar
Pantauan TribunnewsBogor.com, suasana rumah duka di RT 01/03, Desa Cimanggu I, Cibungbulang, Kabupaten Bogor no 3 banyak warga yang hadir untuk melihat.
Ciri-ciri Korban
Temuan mayat dalam plastik di Jalan Raya Cilebut, Kampung Jembatan 2, Kelurahan Sukaresmi RT 2/3 Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (25/2/2021) mebuat geger warga.
Mayat berjenis kelamin wanita itu pertama kali ditemukan ditemukan oleh Dedi sopir angkutan material.