Genap Berusia 53 Tahun, SEAMEO Biotrop Kembangkan Manfaat Minyak Atsiri dan Luncurkan 3 Aplikasi
Saat ini kata Zulhamsyah Imran, Seameo Biotrop sedang mengembangkan berbagai penelitian dalam hal pemanfaatan minyak atsiri.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Vivi Febrianti
Dalam momentum peringatan hari ukang tahun SEAMEO Biotrop juga diluncurkan program-program unggulan diantaranya peluncuran aplikasi HRIS, BiOOC dan ISAIMAT oleh SEAMEO Biotrop.
Di lokasi yang sama Rektor IPB University Prof Arif Satria mengatakan bahwa Indonesia harus semakin bangga dengan tropical biodiversity
"Jadi dari Asia Tenggara untuk dunia, jadi agar yang ada di Asia Tenggara ini khususnya di Indonesia bisa menjadi bahan untuk apapun didunia ini karena sumber obat-obatan ada disini sehingga sumber kedaulatan kesehatan kedaulatan obat-obatan bisa tercipta," katanya.
Karena kata Prof Arif di Asia Tenggara terutama Indonesia sangat banyak sekali obat-obat yang bisa dieksplore dari tanaman hutan, tanaman perkebunan, dari laut dan dari flora maupun fauna yang bisa menjadi potensi yang sangat luar biasa.
Direktur Sekolah Menengah Kejuruan Kemendikbud Bakrun mengatakan bahwa SMK adalah sebagai tempat implementasi riset.
Sehingga banyak hasil riset yang ada di Biotrop diimplementasikan disekolah-sekolah.
"Sehingga jadi kerjasama Biotrop dengan SMK ini sudah sangat banyak produk yang ada disini dikembangkan di SMK dan juga beberapa anak SMK melaksnakan praktek kerja lapangan di sini," katanya