Virus Corona di Bogor

Curhat Pemulung di Bogor, Tetap Bertahan Dihantam Pandemi Covid-19 : Nyari Barang Bekas Ikut Sulit

Untuk bisa bertahan hidup, Iwan harus menyusuri tiap jengkal jalan di Kota Bogor untuk mencari barang bekas yang masih bisa dijual ke penampung.

Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Soewidia Henaldi
TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho
Iwan (40) pemulung di Kota Bogor curhat penghasilannya menurun drastis akibat pandemi Covid-19. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Pandemi Covid-19 membuat semua sektor terdampak.

Dampak yang paling terasa imbas pandemi Covid-19 adalah kesehatan dan ekonomi.

Sektor besar hingga bawah tidak bisa menghindar dari pandemi yang sudah berlangsung lebih dari satu tahun ini.

Iwan (40) seorang pemulung begitu merasakan dampak akibat pandemi Covid-19 ini.

Untuk bisa bertahan hidup, Iwan harus menyusuri tiap jengkal jalan di Kota Bogor untuk mencari barang bekas yang masih bisa dijual ke penampung.

Namun, karena aktifitas warga dibatasi dan banyak kios dan toko besar tutup, ikut berpengaruh pada pendapatannya sehari-hari.

"Cari barang bekas juga susah, kardus-kardus plastik botol kemasan dan lain-lain, kalau sebelum ini (PPKM) masih luamayan sekarang turun," ujarnya saat ditemui di Jalan Pajajaran Kota Bogor, Sabtu (7/8/2021).

Iwan mengaku dulu dalam sehari bisa mendapatkan barang bekas satu karung, tapi sekarang sult.

"Susah, jauh banget turunnya, tapi tetap usaha aja dijalanin," katanya.

Bantuan Sembako

Sementara itu, bantuan terus mengalir ke Posko Logistik PPKM Kota Bogor, di Gedung Wanita, Jalan Pajajaran, Kota Bogor.

Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan, untuk bangkit dari krisis pandemi Covid-19 diperlukan energi kolektif seluruh masyarakat agar wabah ini bisa ditanggulangi dengan cepat.

Salah satu energi yang dibutuhkan adalah solidaritas sosial.

Baca juga: Aliansi Mahasiswa Gelorakan Berani Vaksin, Wakapolri Sebut Antusias Masyarakat Meningkat

“Banyak buruh harian, pekerja lepas, karyawan yang dirumahkan akibat pandemi ini. Kita kucurkan APBD, ada juga dari APBN tapi tentu ada batasnya. Selain skema-skema bantuan sosial dari kementerian, Pemkot Bogor sejak hari pertama PPKM telah membuka posko ini dan Alhamdulillah bantuan terus mengalir,” ungkap Bima Arya di Posko Logistik PPKM Kota Bogor, Jalan Sudirman, Bogor Tengah, Jumat (6/8/2021).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved