Kejanggalan Tewasnya Ibu dan Anak dalam Bagasi Mobil, Bercak Merah di Baju Saksi Jadi Sorotan
Mengungkap kasus penemuan jasad ibu dan anak di dalam mobil Alphard di Subang, Jawa Barat, polisi mulai menemukan titik terang.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kasus tewasnya ibu dan anak dalam bagasi mobil mulai menemukan titik terang.
Diketahui bahwa korban ditemukan pada Rabu (18/8/2021) dalam bagasi mobil Alphard di garasi rumahnya kawasan Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
Kabar terbaru sosok di balik tewasnya ibu dan anak itu mulai terlacak.
Sejumlah petunjuk pun telah dikantongi oleh polisi.
Terlepas dari itu, ternyata ditemukan beberapa keanehan di balik tewasnya korban.
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan bahwa, sejak hari ditemukannya korban, pihaknya sudah memeriksa saksi, olah TKP dan autopsi.
Berdasarkan hasil olah TKP, diketahui soal tidak ada kerusakan pada akses pintu masuk rumah.
Atas hal itu, polisi menyebut jika kematian anak dan ibu tersebut tidak terkait kasus perampokan.
Namun begitu, ada satu barang yang hilang.
"Hasil cek TKP, bahwa pintu masuk dan belakang area masuk tidak terjadi kerusakan pintu seperti pencongkelan. Diperkirakan tidak ada motif pencurian, karena tidak tidak ada barang berharga hilang kecuali ponsel korban," kata AKBP Sumarni.
Baca juga: Ketahuan Pemiliknya saat Dorong Motor Curian, Seorang Pria Babak Belur Dihajar Warga
Baca juga: Sosok Pembunuh Ibu dan Anak di Bagasi Mobil Diungkap Polisi, Pelaku Masuk Tanpa Merusak Kunci Rumah
Adapun hal aneh lainnya terkait posisi parkir mobil mewah Toyota Alphard.
"Jadi mobil Alphard parkir tidak rapi, miring. Itu diperkirakan yang mengemudikannya itu tidak terlalu menguasai cara kemudi yg baik," kata AKBP Sumarni.
Selain itu, ditemukan kejanggalan pada baju seseorang yang dijadikan sebagai saksi.

Pasalnya, ditemukan bercak darah pada baju saksi itu.
"Di baju salah satu saksi itu ada percikan darah. Dari saksi-saksi yang diperiksa, kami masih tunggu. Nanti hasilnya kami analisasi apakah ada keterkaitan," ucap AKBP Sumarni di Subang, Kamis (19/8/2021).
Pelaku mengenal korban ?
Polisi menduga jika pelaku merupakan orang dekat atau kenal dengan korban.
Dugaan tersebut muncul berdasarkan hasil olah TKP.
Baca juga: Firasat Anak Sulung Sebelum Dapat Kabar Ibu & Adik Tewas di Bagasi Mobil: Jarang Mamah ke Rumah Saya
Baca juga: Bukti Baru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Jejak Kaki dan Papan Penggilasan Jadi Petunjuk
Dari hasil sementara olah TKP, tidak ditemukan tanda kerusakan di pintu masuk.
"Dari hasil olah TKP serta keterangan dari saksi, diduga pelaku ini mengenal dengan korban dan sudah mengetahui situasi dari dalam rumah korban," kata AKBP Sumarni saat ditemui di Polres Subang, Kamis (19/8/2021).
Meski demikian, AKBP Sumarni belum dapat memastikan lebih lanjut.
Kini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman.
"Kami masih belum bisa sampaikan, masih dalam penyelidikan, tapi kami sudah fokus lah," ujarnya.
Di sisi lain, polisi juga menduga jika pelaku lebih dari satu orang.
Hal itu berdasarkan temuan jejak kaki di lokasi kejadian.
"Dari jejak tapak kaki yang berbeda dua, jadi diduga lebih dari satu orang," ucap Sumarni.
Keberadaan suami
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago, mengatakan suami korban berinisial Y turut dimintai keterangan.
Baca juga: Video Terakhir Amel Sebelum Tewas di Bagasi Mobil, Tangis Ayah Tak Terbendung di Depan Liang Lahat
Baca juga: Kesaksian Pak RT Lihat Bercak Darah Sebelum Temukan Jasad Ibu dan Anak dalam Bagasi Mobil
Suami korban mengungkapkan jika ketika itu menemukan istrinya sudah tak bernyawa setelah ia pulang dari rumah istri muda.
"Menurut keterangan Saudara Y (suami korban) bahwa pada malam hari Saudara Y berada di istri mudanya," ujar Kombes Erdi A Chaniago, dalam keterangannya, Jumat (20/8/2021).
Y juga mengaku melihat kondisi rumah di kamar dan kamar mandi sudah berantakan.
"Di dalam bak terdapat baju pakaian dan sampah disertai darah berceceran. Karena melihat hal tersebut, (Y) panik lalu melapor ke Polsek Jalan Cagak. Selanjutnya sepulang laporan dari Polsek melihat mayat sudah berada di dalam mobil," katanya.