Guru Olahraga di Wonogiri Cabuli 6 Anak, Alasan Akan Membuat Lebih Tinggi
Tidak terima dengan aksi bejat sang guru, orangtua korban melaporkan percabulan anak itu ke Polres Wonogiri pekan lalu.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Perbuatan bejat dilakukan seorang guru SD di Wonogiri.
Ia akhirnya ditangkap Satuan Reserse dan Kriminal Polres Wonogiri.
Pria berinisial PPH (35), itu sehari-hari menjadi guru olahraga di satu SD di Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri.
Pria ini ditangkap setelah menyodomi enam siswanya secara bergantian dalam kurun waktu dua tahun (2016-2018).
Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto yang dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (10/9/2021) menyatakan sejauh ini baru enam anak yang diketahui menjadi korban sodomi tersangka Hardaya
Enam anak yang menjadi korban sodomi tersangka yakni J (14), AB (14), R (15), AA (14), D (15) dan RA (13).
Saat jadi korban, keenam anak itu masih di bangku sekolah dasar (SD).
Saat ini keenamnya sementara sekolah di SMP.
“Sementara baru enam anak yang diketahui jadi korban sodomi tersangka. Bila ada warga yang merasa anaknya menjadi korban tersangka silakan datang ke Polres Wonogiri,” ujar Dydit.
Menurut Dydit ulah PPH terungkap setelah salah satu korban melaporkan kejadian itu kepada orangtuanya akhir Juli 2021.
Tidak terima dengan aksi bejat sang guru, orangtua korban melaporkan percabulan anak itu ke Polres Wonogiri pekan lalu.
Hasil pengembangan penyidikan, tersangka mengaku sudah mencabuli enam anak-anak didiknya.
Untuk mencabuli para korbannya, PPH berpura-pura meminta para korban memijat tubuhnya.
Setelah selesai, giliran tersangka memijat korban.
“Kepada korban, pelaku menyatakan dengan dipijat tubuh korban akan bertambah tinggi.