Babak Baru Kasus Pembunuhan di Subang, Yosef Izinkan Polisi Bongkar Makam Tuti dan Amalia
Penyidik dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini meminta izin untuk membongkar makam Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Melansir Tribun Jabar, alat bukti penting dalam kasus perampasan nyawa Tuti dan Amalia itu satu di antaranya dari rekaman CCTV.
Demikian kata Erdi, penanganan kasus itu sedang penyidik dalami kembali.
Ia menjelaskan pendalaman itu dilakukan untuk mencocokkan petunjuk dengan bukti-bukti.

“Ini sedang kami dalami kembali secara intensif untuk adanya kesesuaian antara petunjuk-petunjuk dengan bukti-bukti yang ada,” jelas Kombes Pol Erdi A Chaniago, dikutip dari KompasTV, (1/10/2021).
pemberitaan yang simpang siur termasuk menjadi kendala bagi penyidik untuk melangkah.
Ia mengimbau agar masyarakat tak menduga-duga dan mereka-reka.
Ia meminta agar masyarakat mempercayakan kinerja penyidik menangani kasus Subang tersebut.
“Biarkan rekan-rekan penyidik untuk bekerja,” ujar Erdi.
Lebih lanjut, Kombes Pol Erdi A Chaniago mengungkapkan sejauh ini menduga pelaku rajapati di Subang terencana.
Ia juga menyebut kejahatan yang dilakukan pelaku rajapati Tuti dan Amalia adalah luar biasa kejam.
"Pada prinsipnya tidak sulit, cuma kita membutuhkan waktu, karena menentukan tersangka itu harus dengan pembuktian. Tapi kita akan upayakan mencari tersangkanya, ini merupakan suatu kejahatan yang luar biasa, kemungkinan terencana kita akan tetap mencoba fokus dalam rangkaian penyelidikan untuk tangkap tersangka," jelasnya.
Yoris dan Danu Disumpah
Tak hanya Yosef yang intens diperiksa polisi, Danu dan Yoris juga kerap dipanggil pihak kepolisian untuk diminta keterangan.
Yoris adalah anak tertua sekaligus kakak korban pembunuhan.
Sementara Danu adalah keponakan mendiang Tuti.