Pembunuh Amalia Masih Bebas, Yosef Tak Berkutik Dipanggil Lagi Penyidik, Mimin : Jangan Fitnah !
Meski sudah mengantongi sejumlah bukti, namun polisi masih menganalisa sejumlah temuan baru dengan keterangan saksi yang didapat.
Penulis: Damanhuri | Editor: Soewidia Henaldi
Keterangan Terbaru dari Polisi
Terus melakukan penyelidikan, polisi yakin segera mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak itu.
Keyakinan ini diungkap Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Erdi A Chaniago.
Keyakinan itu muncul lantaran polisi telah menemukan petunjuk-petunjuk yang menguatkan dugaan-dugaan selama ini.
Hanya saja menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago, petunjuk atau temuan-temuan itu harus lebih dulu disesuaikan atau dicocokkan.
Seperti diketahui, hingga hari ke-50, polisi telah memeriksa sejumlah saksi hingga berulang kali, mendatangi TKP berulang kali, dan terakhir melakukan autopsi ulang terhadap jasad korban.
Baca juga: Bukti Baru Kasus Pembunuhan Subang, Polisi Temukan Bungkusan Hitam yang Diduga Dibuang Pelaku
Baca juga: UPDATE Kasus Pembunuhan Subang Tuti dan Amalia, Stik Golf di TKP Jadi Sorotan Polisi

Autopsi ulang dilakukan akhir pekan lalu, Sabtu (2/10/2021).
Menurut Kombes Pol Erdi A Chaniago, pihaknya tak ingin berandai-andai dalam menungkap pelaku kasus Subang.
"Ya, belumlah (ada tersangka). Jadi, sekarang kami fokus mencari petunjuk-petunjuk, kesesuaian dengan penyebabnya, kematiannya, setelah itu baru kami simpulkan rangkaian penyelidikannya, lalu mengarah ke tersangkanya, jadi kami tidak berandai-andai," ujar Erdi A Chaniago, saat dihubungi Rabu (5/10/2021).
Baca juga: Menguak Misteri Kasus Pembunuhan Subang, Ini Deretan Bukti dan Petunjuk yang Sudah Dikantongi Polisi
Sebelumnya, Polisi telah melakukan outopsi kedua untuk mencari petunjuk baru terkait perampasan nyawa terhadap Tuti dan Amalia Mustika Ratu atau yang akrab disapa Amel.
"Dia dibunuh, apakah melakukan perlawanan, kemudian untuk menentukan waktu kematiannya, karena ini kami cari kesesuaian kembali. Sehingga setelah melihat hasil autopsi tersebut, di antaranya juga mengenai alat yang digunakan, apakah tumpul atau tajam," katanya.
Dari hasil autopsi kedua itu, kata dia, akan dievaluasi oleh tim penyidik yang dicocokkan dengan petunjuk terbaru yang sudah dimiliki.
"Kalau memang ada kesesuaian, Insya Allah dalam waktu dekat kami temukan tersangkanya," ucapnya.
Sementara terkait hasil autopsinya sendiri, Erdi mengaku belum dapat menyampaikan kepada publik.
"Ini masih dalam konsumsi penyidik, mereka membutuhkan evaluasi, analisa, dan fokus dulu terhadap hasil temuannya," katanya.
(TribunnewsBogor, Tribun Jabar).