'Biar Aku Tanggung Jawab' Ucap Pimpinan Pesantren di Sumsel, Ayah Syok Mendadak Dapat Cucu Perempuan

Awalnya, SM diminta datang ke Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ulum, Desa Karet Jaya, Kecamatan Buay Pemaca, OKU Selatan oleh pengurus Ponpes.

Penulis: khairunnisa | Editor: Damanhuri
Wartakota/Ilustrasi
Ilustrasi Bayi 

MST langsung masuk ke kamar korbannya di asrama.

"Tersangka masuk ke dalam kamar korban menggunakan sarung, hingga terjadilah tindakan asusila," imbuh AKBP Indra Arya Yudha

Setelah melakukan perbuatannya, MST pun langsung keluar dari asrama.

Baca juga: Cerita Sekdes Belikan Rubicon dan HRV untuk Anak, Berawal dari Bisikan Putrinya : Saya Sakit Kepala

Pengakuan Pelaku

Tega memerkosa muridnya sendiri, MST mengurai alibi.

Di depan awak media, MST mengaku hanya satu kali melakukan perbuatannya lantaran mengaku khilaf.

Sedangkan menurutnya, kelahiran bayi hasil perbuatannya tersebut tak pernah ia ketahui.

"Khilaf, tidak sadar, cuma satu kali dan tidak pernah diberitahu kalo dia sedang hamil," ungkap tersangka MST dilansir dari Tribunnews.com.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved