Mayat di Kampung Pisang

3 Hari Tidur Bareng Mayat Pacar yang Dibunuhnya, Pria Ini Bernasib Apes saat Ingin Hilangkan Jejak

Lepas memadu kasih di Kota Hujan, AS memboyong pacarnya ke kontrakannya di daerah Ciparigi, Bogor Utara, Kota Bogor.

Penulis: khairunnisa | Editor: Tsaniyah Faidah
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Polisi bekuk pelaku pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kardus dan plastik di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Nasib sial bertubi-tubi menghampiri pria asal Bogor berinisial AS.

Setelah terbakar api cemburu, pikiran pria usia 30 tahun itu kalut karena perbuatannya sendiri.

Kendati sudah mengatur strategi matang dan tersusun rapi, rencana AS semuanya berantakan.

Hingga akhirnya, ia terpaksa tidur bersama mayat wanita pujaan hatinya selama berhari-hari.

Mulanya, AS pun tak menyangka bakal melakoni aksi keji.

Sebab di hari Sabtu minggu lalu, yakni 5 Februari 2022, ia masih bersama kekasihnya.

Menggunakan sepeda motor kesayangannya, AS mengajak SN (25) keliling Kota Bogor.

Baca juga: Tangis Majikan Pecah Dengar ART Kesayangannya Jadi Korban Pembunuhan, Sosok Pelaku Tak Disangka

Lepas memadu kasih di Kota Hujan, AS memboyong pacarnya ke kontrakannya di daerah Ciparigi, Bogor Utara, Kota Bogor.

Hasrat keduanya saat itu pun memuncak.

Namun di tengah momen manis dua sejoli itu, jantung AS tiba-tiba berdegup kencang.

Pria berkulit sawo matang itu kesal lantaran sang kekasih dihubungi oleh laki-laki lain.

Tak terima, AS pun mencecar SN dengan sejumlah pertanyaan.

Perdebatan dan pertengkaran di antara keduanya pun tak terhindarkan.

 Polisi bekuk pelaku pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kardus dan plastik di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
 Polisi bekuk pelaku pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kardus dan plastik di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

Bunuh Kekasih

Dibutakan rasa cemburu, AS lantas melakukan aksi keji.

Saat kekasihnya sedang lelap dalam tidurnya, ia mengambil bantal secara diam-diam.

AS lalu membekap wajah SN menggunakan bantal selama 10 menit.

Akibat perbuatan AS, SN pun tewas kehabisan napas.

Sebelum membunuh sang kekasih, AS rupanya telah menuntaskan hasrat seksualnya dengan SN.

Di dalam kontrakan sempit itu, AS sempat menyetubui korbannya terlebih dahulu.

Baca juga: Kenali Sindrom Othello, Rasa Cemburu Berlebih yang Jadi Dasar Pembunuhan di Cibinong Bogor

Strategi Hilangkan Jejak Gagal

Usai menghabisi nyawa kekasihnya, AS langsung menyusun strategi guna menghilangkan jejak.

Mulanya, AS berencana ingin mengubur mayat SN di kontrakannya.

Ia pun segera membungkus tubuh korban menggunakan karpet setelah sebelumnya telah dipakaikan tank top dan celana pendek.

Bergegas menggali tanah menggunakan bor dan sekop, AS kesulitan.

Polisi bekuk pelaku pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kardus dan plastik di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Polisi bekuk pelaku pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kardus dan plastik di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

Terlebih saat itu AS hanya melakukan aksinya seorang diri.

Usahanya gagal, AS pun putus asa.

Ia akhirnya terpaksa membiarkan mayat SN tergeletak di kontrakannya selama tiga hari tiga malam.

Tak tahan hidup bersama mayat pacarnya, AS pun kembali membuat rencana.

Kali ini AS berencana membuang jasad korban ke sugnai yang berada di wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor.

Tepat pada hari Selasa (8/2/2022), AS mengikat korbannya dengan tali dan memasukkannya ke dalam kardus yang sudah dibaluti pakaian.

Kemudian moleh AS, jasad SN dibungkus plastik besar berwarna hitam layaknya sebuah paket.

Baca juga: Bungkus Mayat Pacar Seperti Paket, Perempuan di Bogor Sempat Disetubuhi Sebelum Dibunuh di Kontrakan

Di tengah di perjalanan atau pada pukul 21.00 WIB, AS kembali mengalami nasib apes.

AS terpeleset dan terjatuh karena kondisi jalan tanah berlumpur.

Plastik berisi mayat korban itu pun ikut jatuh.

Ketika mau diangkat ke atas motor, AS tidak kuat.

Pada akhirnya, plastik berwarna hitam itu ditinggal begitu saja tergeletak di pinggir jalan atau atau tepatnya di lokasi penemuan di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Cibinong.

Hingga akhirnya, warga menemukan mayat SN yang tergeletak di pinggir jalan pada Rabu (9/2/2022).

Temuan mayat terbungkus plastik dan kardus di Kampung Pisang, Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (9/2/2022)
Temuan mayat terbungkus plastik dan kardus di Kampung Pisang, Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (9/2/2022) (Kolase TribunnewsBogor.com/istimewa)

Pelaku Residivis

Terungkapnya identitas korban setelah ada laporan seorang wanita bernama Sherly.

Sherly merupakan majikan dari korban pembunuhan, SN.

Kala itu, Sherly melaporkan asisten rumah tangganya (ART) berinisial SN tiba-tiba hilang.

Setelah dicocokkan dengan identitas mayat yang ditemukan warga di Kampung Pisang, terungkap bahwa jasad tersebut adalah SN.

Baca juga: Bekap IRT dengan Bantal karena Cemburu, Buruh di Bogor Sempat Keliling Bawa Jasad Pacar Naik Motor

Diberitakan sebelumnya, polisi telah berhasil mengungkap kasus temuan mayat perempuan misterius terbungkus rapi mirip sebuah paket di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Identitas mayat perempuan tersebut diketahui berinisial SN (25) yang ternyata dibunuh oleh pacarnya sendiri inisial AS (30).

"Dalam waktu 1x24 jam tim yang dibentuk telah berhasil menangkap dan mengamankan seseorang yang diduga pelaku. Saat ini kami telah menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin dalam jumpa pers di Mako Polres Bogor, Jumat (11/2/2022).

Polisi bekuk pelaku pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kardus dan plastik di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Polisi bekuk pelaku pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan terbungkus kardus dan plastik di Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

Tersangka pembunuhan wanita ditemukan terbungkus rapi mirip paket di Cibinong Bogor rupanya residivis.

Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo DC Tarigan mengatakan bahwa Tersangka AS sebelumnya pernah terjerat kasus penganiayaan terhadap anak.

"Tersangka ini residivis, pada 2019 pernah terjerat kasus penganiayaan terhadap anak," kata AKP Siswo DC Tarigan kepada wartawan, Jumat (11/2/2022).

Pada kasus penganiayaan terhadap anak tersebut, AS divonis kurungan selama 6 bulan.

Mirisnya, korban penganiayaan tersebut adalah anak kandung AS sendiri.

Baca juga: ART Kesayangan Dibunuh Buruh Harian Lepas, Majikan Menangis di Polres Bogor Minta Pelaku Dihukum

"Vonis 6 bulan penjara, korbannya anaknya sendiri," kata AKP Siswo DC Tarigan.

Ketika hendak ditangkap atas kasus pembunuhan wanita berinisial SN (25), terangka AS juga sempat melawan petugas sampai akhirnya diberi timah panas di bagian kaki.

"Pelaku melakukan perlawanan sehingga kami beri tindakan tegas," kata AKP Siswo DC Tarigan.

Atas kasus ini, kata Siswo, tersangka AS dijerat pasal 338 dan Pasal 340 KUHP tindak pidana pembunuhan berencana dengan ancaman pidana penjara maksimal seumur hidup.

(TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy, Kompas.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved