Ini Tampang Penghuni Pondok Indah yang Todongkan Pistol ke Kuli Bangunan, Motifnya Terungkap
Selain itu, kuli bangunan tersebut juga tampak sudah mengatupkan kedua telapak tangan menunjukkan dirinya meminta maaf dan ampun.
"Tersangka keluar dari rumahnya didampingi sopirnya," ucap Zulpan.

"Kemudian menghampiri rumah sebelah, dimana korban sedang bekerja, di sini lah dihampiri kemudian, ditegur diminta untuk berhenti,"
"Kemudian tidak dianggap, korban tetap bekerja," imbuhnya.
Merasa kesal keinginannya tidak terwujud, RPB kemudian menyiramkan segelas teh ke arah SS.
Tak cuma itu, RPB juga menodongkan pistol kepada SS, sambil melontarkan kalimat ancaman.
"Tersangka melihat di situ ada gelas teh, kemudian disiram ke muka korban," kata Zulpan.
"Kemudian tersangka juga menodongkan senjata, sambil berkata, 'pilih dengkul atau kaki yang kena?'" imbuhnya.
Mendapatkan perlakuan kasar dan tak sopan, SS merasa ketakutan hingga menjawab terbata-bata.
"Korban ketakutan dan langsung menghentikan pekerjaannya," kata Zulpan.
"Korban lalu melaporkan kejadian itu ke Polres Metro Jakarta Selatan," tambahnya.