Info Kesehatan
Amankah Ibu Hamil Berpuasa di Bulan Ramadhan? Ini Penjelasan Dokter Kandungan
Di sisi lain ada kekhawatiran puasa saat hamil, misal berdampak pada perkembangan janin, bayi lebih kecil, atau sebagainya.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pada kondisi tertentu, ada beberapa orang yang diperbolehkan untuk tidak berpuasa.
Setelahnya bisa digantikan atau dengan membayar fidyah.
Beberapa orang yang diperbolehkan adalah ibu hamil.
Meski telah diberikan keringanan, sebagian ibu hamil tetap memutuskan untuk berpuasa.
Di sisi lain ada kekhawatiran puasa saat hamil, misal berdampak pada perkembangan janin, bayi lebih kecil, atau sebagainya.
Bolehkah ibu hamil menjalankan puasa?
Menurut Dokter Spesialis Kandungan dan dan Kebidanan, dr Muhammad Fadli SpOG menyebutkan jika tidak ada masalah jika ibu hamil melakukan puasa.
Hal ini disampaikan dalam berbagai penelitian. Dengan syarat, kondisi ibu dalam kondisi sehat dan nutrisi tercukupi. Puasa tidak akan berdampak pada perubahan janin atau watu persalinan.
Namun ada pula yang mengatakan risiko bayi akan terlahir kecil jika berpuasa di trimester pertama.
Banyak penelitian yang membolehkan berpuasa saat hamil.
Oleh karenanya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ibu hamil saat akan berpuasa.
Pertama, selama berpuasa tubuh terhidrasi. Minimal minum sebanyak 2-2,5 liter perhari.
"Kalau kurang cairan dapar berdampak pada volume cairan ketuban dan memicu kontraksi," ungkapnya pada acara Virtual Media Briefing Bamed, Kamis (31/3/2022).
Kedua, ibu hamil yang berpuasa diwajibkan untuk lupa sahur. Lalu konsumsi karbohidrat kompleks dengan tinggi protein.
Ketiga, hindari konsumsi kafein dan makanan terlalu manis. Mengonsumsi gula secara cepat dapat menurunkan kadar gula. Akibatnya tubuh mudah merasa lemas.