Dengar Suara Tengah Malam, Anak Menjerit saat Nyalakan Lampu, Ibunya Terkapar Gara-gara Pemuda Ini

Saat masih terlelap tidur, anak Orlide, Jentina Silitonga mengaku mendengar suara dari ruang tamu.

Penulis: Uyun | Editor: Vivi Febrianti
TribunMedan
Dengar suara tengah malam, anak menjerit saat nyalakan lampu, ibunya terkapar gara-gara pemuda ini 

"Sebanyak tiga kali penikaman yang dilakukan tersangka terhadap korban, sehingga korban kehabisan darah dan meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Ramadhani.

Jenazah
Jenazah (Thinkstock)

"Tersangka menikam korban dengan menggunakan sebilah senjata tajam yang sengaja dibawanya untuk menghabisi nyawa korban," jelas Dhani.

Melihat korban sudah tak bernyawa, pelaku berupaya melarikan diri ke Kota Makasaar.

Polisi yang mendapat informasi itu lantas bergerak cepat mencari pelaku.

Baca juga: Begal Payudara Terjadi di Ciomas Bogor, Korbannya Sampai Menangis di Jalan

Pada Kamis (31/3/2022) sore, beberapa jam setelah pembunuhan, pelaku pun ditangkap.

Pelaku diamankan di Jalan Sultan Serdang, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang.

Saat itu, pelaku hendak menuju Bandara International Kualanamu guna melarikan diri menumpangi pesawat.

Saat diamankan, pelaku sempat melawan.

pelaku dihadiahi timah panas saat coba kabur
pelaku dihadiahi timah panas saat coba kabur (TribunMedan)

Sehingga, polisi pun menghadiahi timah panas di kedua kaki pelaku.

"Tersangka mau melarikan diri ke makassar, namun tim berhasil menggagalkan saat hendak menuju ke Bandar udara Kualanamu Deli Serdang. Tersangka yang diamankan melawan dan membahayakan petugas, terpaksa kami lakukan tindakan tegas dan terukur," pungkas Dhani.

Kini, tersangka masih dalam proses pemeriksaan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Tersangka sekarang ini masih dalam pemeriksaan," tambahnya.

Sosok Pelaku dan Motif Pembunuhan

Pelaku pembunuhan pengusaha katering itu ternyata tak lain Edi Suryanto Gultom alias Jahormat Gultom (25).

Menurut polisi, Edi Suryanto Gultom ini adalah anak dari pacar korban.

Korban selama ini pacaran dengan seorang lelaki, yang tak lain merupakan ayah kandung dari Edi.

"Motifnya karena tidak senang dengan korban yang menjalin hubungan dengan ayahnya, sehingga dilakukannya aksi nekat tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Ramadhani, Jumat (1/4/2022).

(TribunnewsBogor.com/TribunMedan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved