Info Kesehatan

Stop Begadang ! Stroke dan Kematian Akan Mengintai Jika Kebiasaan Ini Tak Dihentikan

Kebiasaan begadang tersebut ternyata memiliki risiko kesehatan pada tubuh.

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
Shutterstock
ilustrasi begadang main ponsel sebelum tidur, ternyata bisa sebabkan kematian mendadak 

“Kalau kinerjanya menurun, akhirnya dia akan punya kebiasaan minum kopi. Kopi tentu saja dengan segala plus minus-nya, kalau dalam jumlah yang banyak akan berefek meningkatkan tensi dan penyakit jantung,” jelasnya.

Selain itu, kebiasaan begadang dapat membuat seseorang depresi hingga kematian mendadak.

Begadang otomatis membuat seseorang beraktivitas pada malam.

Mulai belajar, bekerja, olahraga, bahkan sekadar menonton dan bermain.

ilustrasi
ilustrasi (google images)

Hal tersebut membuat hormon kortisol yang seharusnya rendah pada malam hari secara otomatis meningkat.

“Orang yang kortisolnya tinggi akan mudah stres dan depresi. Keesokan paginya dia baper. Mudah marah, mood-nya ga stabil. Apalagi dia main game online ya, menang jadi lebih excited. Kalah pun dia marah,” ungkapnya.

Ia menambahkan, kortisol yang meningkat memicu denyut jantung meningkat. Selain itu juga kortisol dapat menyebabkan hipertensi.

“Kortisol meningkat, ditambah dengan ngopi, ngemil, ngerokok. Nah, ini yang meningkatkan banyak kejadian serangan stroke dan jantung saat bangun tidur pagi, atau sudden death,” ujar Ahli Sleep Disorders tersebut.

Artikel ini tayang di Tribunnews - Kebiasaan Begadang Berisiko Depresi hingga Kematian Mendadak

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved