Mahasiswi IPB Terseret Arus

'Bersih Banget' Mengenang Keinginan Terakhir Adzra Nabila Sebelum Jadi Korban Gorong-gorong Maut

Tubuh gadis berusia 20 tahun itu ditemukan setelah hanyut sejauh 80 kilometer dari titik ia terjatuh.

Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
Kolase Tribun Bogor/Naufal fauzy/istimewa
Mengenang Keinginan Terakhir Adzra Nabila Sebelum Hilang di Gorong-gorong Maut 

Setelah kuliah masuk semester 5 di IPB dan karena dia juga tidak ngekos, Ara dibelikan motor oleh ayahnya yang kerja sebagai koki di Turki.

Menurut Warham, alamarhum sempat meminta sepeda motor kepada sang ayah yang tengah bekerja di Turki.

"Dia minta motor sama bapaknya, ditanya motor apa maunya, motor ini gitu, ngontak istri saya, langsung dikasih," kata Warham.

Motor Ara yang ikut hanyut tersebut sampai saat ini masih hilang kecuali plat nomor yang berhasil ditemukan tim pencari dan plat nomor itu juga menjadi petunjuk awal untuk mengetahui identitas Ara dan alamat keluarganya saat awal kejadian musibah.

Penampakan gorong-gorong di Jalan Dadali tempat mahasiwi IPB hilang terbawa arus saat hujan, Jumat (14/10/2022)
Penampakan gorong-gorong di Jalan Dadali tempat mahasiwi IPB hilang terbawa arus saat hujan, Jumat (14/10/2022) (TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani)

Tak hanya itu, almarhum seolah memberikan pertanda sehari sebelum hanyut di gorong-gorong maut.

Bahkan, kakak kandung Adzra Nabila sampai bingung melihat hal yang dilakukan adiknya.

Menurutnya, sehari sebelum hilang, Adzra Nabila  mendadak mencuci sepeda motornya sendiri.

Padahal, biasnya ia ogah mencuci motornya sendiri.

"Makanya abangnya bingung waktu sehari sebelum kejadian, kok tumben-tumbenan adiknya nyuci motor sampai bersih banget, biasanya kan dia gak mau nyuci motor, ini dicuci sama dia sampai bersih," ungkap Warham.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved