Polisi Tembak Polisi

Sosok Tim CCTV KM 50 yang Ditelepon Anak Buah Ferdy Sambo, Ternyata Mantan Anak Buah Krishna Murti

Tim CCTV KM 50 rupanya sempat dihubungi oleh Brigjen Hendra Kurniawan untuk mengecek CCTV di sekitar rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jaksel.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
Kolase Facebook
Tim CCTV KM 50, Ari Cahya Nugraha rupanya sempat dihubungi oleh Brigjen Hendra Kurniawan untuk mengecek CCTV di sekitar rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM — Tim CCTV KM 50 rupanya sempat dihubungi oleh Brigjen Hendra Kurniawan untuk mengecek CCTV di sekitar rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Hal itu terungkap dalam persidangan Brigjen Hendra Kurniawan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (19/10/2022).

Awalnya, pada Sabtu 9 Juli 2022 sekitar pukul 07.30 WIB, Ferdy Sambo menghubungi Hendra Kurniawan dan meminta pemeriksaan saksi-saksi terkait kasus kematian Brigadir J dilakukan di Biro Paminal.

Hal itu diminta oleh Ferdy Sambo dengan alasan agar kasus tersebut tidak gaduh.

Tak hanya itu, Ferdy Sambo juga memerintahkan Hendra Kurniawan untuk mengecek CCTV di rumah dinas yang jadi TKP pembunuhan Brigadir J.

"Terdakwa Hendra Kurniawan ditelepon oleh saksi Ferdy Sambo dan mengatakan 'Bro, untuk pemeriksaan saksi-saksi oleh penyidik selatan di tempat Bro aja ya, biar tidak gaduh karena ini menyangkut Mbakmu masalah pelecehan dan tolong cek CCTV komplek'," kata jaksa saat membacakan surat dakwaan.

Setelah mendapat perintah tersebut dari Ferdy Sambo, Hendra Kurniawan pun langsung buru-buru menelepon tim CCTV KM 50.

Rupanya sosok tim CCTV KM 50 itu yakni AKBP Ari Cahya Nugraha, yang saat itu menjabat Kanit 1 Subdit 3 Ditipidum Bareskrim Polri.

Hendara Kurniawan memerintahkan AKBP Ari Cahya Nugraha untuk melakukan screening CCTV di Komplek Polri Duren Tiga.

Baca juga: Soroti Klaim Ferdy Sambo Suruh Bharada E Hajar Bukan Tembak Yosua, Aktivis : Logika yang Dipelintir

"Lalu sekira pukul 08.00 WIB terdakwa Hendra Kurniawan, menghubungi saksi Ari Cahya Nugraha alias Acay yang merupakan tim CCTV pada saat kasus KM 50," kata jaksa.

Namun rupanya upaya Hendra Kurniawan menghubungi Acay itu tidak membuahkan hasil.

Ia pun lalu meminta Agus Nurpatria untuk menemuinya di ruangan.

“Pada saat saksi Agus Nurpatria tiba di ruangan tersebut, saksi Hendra Kurniawan meminta Agus Nurpatria untuk menghubungi saksi Ari Cahya Nugraha alias Acay dengan kalimat ‘Coba Gus, hubungi AKBP Ari Cahya’ namun tidak terhubung juga,” jelas jaksa.

Kemudian Agus Nurpatria pun ditelepon balik oleh Ari Cahya Nugraha.

Tim CCTV KM 50, Ari Cahya Nugraha rupanya sempat dihubungi oleh Brigjen Hendra Kurniawan untuk mengecek CCTV di sekitar rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Tim CCTV KM 50, Ari Cahya Nugraha rupanya sempat dihubungi oleh Brigjen Hendra Kurniawan untuk mengecek CCTV di sekitar rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan. (Kolase Facebook)

“Tidak berapa lama kemudian saksi Ari Cahya Nugraha alias Acay menghubungi saksi Agus Nurpatria dan mau bicara dengan saksi Hendra Kurniawan. Lalu Agus menyerahkan telepon ke Hendra Kurniawan sambil mengatakan ‘Nih, ada di sebelah saya’,” katanya.

Di sanalah, Hendra Kurniawan berbincang dengan Ari Cahya Nugraha soal permintaan Ferdy Sambo.

“Kemudian saksi Hendra Kuniawan berbicara dengan saksi Ari Cahya Nugraha alias Acay, dan mengatakan ‘Cay pemintaan Bang Sambo untuk CCTV udah dicek belum? Kalau belum, mumpung siang coba kamu screening’,” tuturnya.

Namun rupanya saat itu Acay sedang berada di Bali, sehingga ia memerintahkan anak buahnya, Irfan Widyanto untuk mengecek CCTV di rumah dinas Ferdy Sambo tersebut.

Baca juga: Sosok Pengacara Hendra Kurniawan Curi Perhatian, Anak Aktris Senior yang Lulus S3 di Usia 24 Tahun

"Akan tetapi saksi Ari Cahya Nugraha alias Acay menjelaskan dia sedang berada di Bali dan menyampaikan nanti biar anggotanya, maksudnya saksi Irfan Widyanto yang melakukan pengecekan CCTV," kata jaksa.

Lantas siapa sosok Acay, tim KM 50 tersebut?

Rupanya polisi bernama lengkap Ari Cahya Nugraha itu memeng kerap dipanggil Acay oleh teman-temannya.

Pria asal Balikpapan itu merupakan lulusan Universitas Trisakti yang mendapat gelar Sarjana Hukum (S.H).

Sebelumnya, Acay juga telah mendapat kelar Sarjana Ilmu Kepolisian (S.IK) dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian.

Acay yang kerap disebut sebagai polisi ganteng itu pun kini sudah dimutasi ke Yanma Polri karena terlibat dalam kasus Ferdy Sambo.

Padahal ia sebelumnya menjabat sebagai Kanit 1 Subdit 3 Dittipidum Bareskrim Polri.

Acay juga pernah menjabat sebagai Kapolda Jakarta Utara pada tahun 2026, dan perrnah menjabat sebagai Kanit Dua Subdit IV Ditreskrim Polda Metro Jaya.

Ari Cahya Nugraha yang pernah ditugaskan di Kalimantan Timur ini juga sempat mendapat penghargaan dari Kapolri sebelumnya, Jenderal Tito Karnavian, karena mengamankan sabu seberat 1,8 ton di Anambas dan 240 kg di Tangerang.

Baca juga: Soroti Klaim Ferdy Sambo Suruh Bharada E Hajar Bukan Tembak Yosua, Aktivis : Logika yang Dipelintir

Tak hanya itu, Acay juga pernah menangani kasus pelecehan seksual penyanyi dangdut Saipul Jamil.

Dilansir dari Facebooknya, Acay juga pernah menjadi bawahan Irjen Krishna Murti.

Ari Cahya Nugraha
Ari Cahya Nugraha, tim CCTV KM 50 yang namanya disebut dalam kasus Ferdy Sambo.
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved