Imbas Jembatan Cikereteg Bogor Ditutup Total, Angkot Tak Bisa Bawa Penumpang Sampai Tujuan
longsor ini juga membuat aktivitas warga pun turut terdampak, salah satunya dirasakan oleh angkuta kota (angkot) yang beroperasi di kawasan tersebut
Penulis: Wahyu Topami | Editor: Reynaldi Andrian Pamungkas
Laporan wartawan TribunnewsBogor.com Wahyu TopamiĀ
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CARINGIN - Longsornya Jembatan Cikereteg, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor membuat Jalan Raya Bogor-Sukabumi menjadi lumpuh.
Bahkan, longsor ini juga membuat aktivitas warga pun turut terdampak, salah satunya dirasakan oleh angkuta kota (angkot) yang beroperasi di kawasan tersebut.
Salah satu sopir angkot, Wito (55) mengatakan, longsor di Jembatan Cikereteg ini membuat aktivitas dirinya dan teman-teman sopir angkot lainnya terganggu.
"Terganggu banget, biasanya kita langsung dari Pasar Ciawi ke Cipanas Cianjur, sekarang mah cuma sampai sini doang," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (28/2/2023).
Imbas dari longsornya Jembatan Cikereteg, angkot kini tak bisa melewati jalanan tersebut.
Biasanya, angkot itu beroperasi dari pasar Ciawi hingga Cipanas Cianjur, tetapi kini hanya sampai Jembatan Cikereteg saja.
Bahkan, para penumpang juga harus turun dan jalan kaki untuk menyebrangi Jembatan Cikereteg yang longsor.
Lalu, penumpang itupun melanjutkan perjalanannya dengan menyambung angkot yang ada di sebrang jembatan.
Dengan hal ini, ia mengaku pendapatannya sehari-hari tak mengalami penurunan.
"Kalau omset mah alhamdulilah ya sama saja, penumpang juga tidak begitu berkurang," sambungnya.
Iapun pasrah dengan keadaan yang terjadi saat ini, dan hanya bisa berharap agar Jembatan Cikereteg yang longsor itu dapat diperbaiki.
"Sebenarnya mah mau ya saya narik sampai tujuan lagi cuma kalau harus muter bensin juga kudu keluar banyak kan, jauh lagi jaraknya. Jadi cukup sampai sini saja," ungkapnya.
"Intinya segera diperbaiki, semoga saja bisa cepat selesai," tutupnya.
| Angkat Potensi Lokal dan Perempuan Desa, Pemkab Bogor Luncurkan Festival Tangkil 2025 |
|
|---|
| Cerita Warga Rumahnya Terendam Banjir Sindangresmi Bogor, Awalnya Ngira Aliran Biasa |
|
|---|
| Tebingan di Jalan Sindangresmi Belakang RS Milenia Bogor Longsor, Imbasnya 12 Rumah Terendam Banjir |
|
|---|
| Tak Hanya Perpindahan Penduduk, Mentrans Ingin Transmigrasi Ciptakan Ekonomi Inklusif Berkelanjutan |
|
|---|
| Komisi III Ambil Sikap Pasca Rencana Penghapusan 1.940 Angkot Tua, Soroti Nasib Sopir Angkot |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.