Samisade Desa Tonjong Tak Kunjung Terelasilasi, DPMD Kabupaten Bogor Tidak Tahu Uangnya Kemana

Permasalahan program bantuan infrastruktur desa atau Satu Miliar Satu Desa (Samisade) di Desa Tonjong, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah tanggapi soal Samisade tahap dua Desa Tonjong yang belum terealisasi, Selasa (24/2/2023) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, COM - Permasalahan program bantuan infrastruktur desa atau satu miliar satu desa (Samisade) di Desa Tonjong, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor terus bergulir hingga saat ini.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman terhadap persoalan tersebut.

Pasalnya, pengerjaan Samisade tahap dua yang dimulai pada akhir tahun 2022 dan seharusnya selesai pada Februari 2023 hingga saat ini belim dikerjakan oleh Desa Tonjong.

Bahkan, ia mengaku hingga saat ini belum mengetahui alasan pengerjaan Samisade tahun 2022 itu tak kunjung direalisasikan.

Padahal, anggaran yang diberikan Pemerintah Kabupaten Bogor telah diterima oleh Desa Tonjong sebesar Rp 336 juta.

"Sampai saat ini kami belum mendapatkan informasi itu, yang jelas adalah rekening anggarannga sudah keluar dari rekening kas desa, pelaksanaannya belum dilaksanakan," ujarnya kepada wartawan, Kamis (9/3/2023).

Renaldi Yushab Fiansyah mengatakan, Pemkab Bogor hingga kini masih memberikan kesempatan kepada Desa Tonjong untuk menyelesaikan pengerjaannya hingga akhir Maret 2023.

"Anggaran sudah keluar dipake engga tau buat apa, entah tertahan di penyedia jasa, atau tertahan di yang mendapatkan mandat, kita masih berdiri kan positif sampai batas akhir laporan," katanya.

Meski begitu, ia mengatakan saat ini perkara tersebut telah ditangani oleh Inpesktorat Kabupaten Bogor.

"Saat ini inspektorat terus melakukan audit investigasi akar permasalahan kenapa kegiatan bantuan ini tahap kedua tidak terlaksana," tandasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved