RS Salak Kebakaran
Terungkap! Begini Kondisi Pasien RS Salak Pasca Kebakaran
Menurut Brigjen TNI Rudy Saladin, fasilitas yang paling terdampak kebakaran yakni
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Komandan Resort Militer ( Danrem) 061/SK Brigjen TNI Rudy Saladin beberkan fasilitas Rumah Sakit Salak, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, yang terdampak akibat kebakaran, Jumat (7/4/2023).
Menurut Brigjen TNI Rudy Saladin, fasilitas yang paling terdampak kebakaran yakni Markas Detasemen Kesehatan (Denkes).
"Yang jelas fasilitas yang terbakar itu markas denkes meliputi ruang staf, termasuk ruang fisioterapi, dan farmasi. Jadi memang bukan tempat rawat inap," kata Rudy di lokasi longsor.
Baca juga: FOTO-FOTO Kebakaran RS Salak, 14 Truk Damkar Dikerahkan, Begini Nasib Pasien yang Sedang Dirawat
Rudy menjelaskan, Markas Denkes itu terbakar diduga akibat korsleting listrik.
Korsleting listrik itu yang membuat apu muncul sehingga api menjalar membakar dua gedung sekaligus.
Namun, Rudy masih belum berspekulasi lebih banyak perihal penyebab dari kebakaran ini.
"Saya tidak berani berasumsi (penyebab korsleting). Rencana besok kita akan ada tim gabungan melibatkan Denpom dengan Polres Kota Bogor, dibantu oleh Kapolres melibatkan Puslabfor dan Inafis melaksanakan pemeriksaan besok pagi," jelas Rudy.
Akibat kebakaran ini, bermacam obat-obatan serta beberapa alat kesehatan tidak bisa terselamatkan.
"Untuk obat-obatan aman, yang vital-vital bisa kita amankan. Namun ada beberapa yang memang belum bisa kita amankan tadi. Rencana besok akan kita rekap secara utuh kerugian materil, terutama berkaitan dengan alat-alat kesehatan," jelas Rudy.
Sedangkan untuk kondisi pasien, semua pasien yang berada di ruang Instlansi Gawat Darurat (IGD) RS Salak dipastikan dalam kondisi yang selamat dan tidak terkena dampak.
"Alhamdulillah kondisinya saat ini tidak banyak pasien dan kosong. Semua bisa kita amankan dari segi personel," tambah.
Pun dengan pelayanan kesehatan RS Salak.
Rudy memastikn bahwa pelayanan kesehatan di RS Salak Kota Bogor tidak terganggu.
"Untuk pelayanan kesehatan Rumah Sakit Salak saya nyatakan tidak terganggu, tetap berfungsi seperti biasa. Hanya memang ada sektor sebagian farmasi dan fisioterapi yang terbakar," ungkapnya.
Sedangkan untuk alat-alat kesehatan, sambung Rudy, pihaknya terlebih dahulu melakukan pendataan terkait kerugian yang dialami.
"Belum bisa kita kalkulasi, fasilitas yang jelas Madenkes, ruang farmasi, fisioterapi, unit koperasi punya Denkes. Untuk alatnya yakni Portable bisa kita amankan seperti alat fisioterapi. Dari sektor kantor Denkes sampai perbatasan Denpom terbakar," tandasnya.
Penyebab Kebakaran RS Salak Masih Misterius, Wali Kota Bima Arya Tunggu Hasil Puslabfor Mabes Polri |
![]() |
---|
Kerugian Kebakaran Rumah Sakit Salak Kota Bogor Belum Ditaksir, Penyebabnya Masih Diselidiki |
![]() |
---|
RS Salak Bogor Masuk Dalam Kategori Bangunan Cagar Budaya, Bima Arya Terus Memonitor |
![]() |
---|
Anggota Damkar Semprot Wanita Sales Mobil Pasca Kebakaran RS Salak Bogor : Kami Bukan Superman |
![]() |
---|
Wali Kota Bogor Bima Arya Tegaskan Revitalisasi Gedung RS Salak Kota Bogor Menjadi Prioritas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.