Awal Mula Kurir Sepeda Muncul di Bogor, Berawal dari Owner Komunitas yang Terinspirasi Dari Film

Dengan memanfaatkan tenaga manusia, dunia perkuriran sepeda ini menjadi solusi bagi para pecinta sepeda agar hobinya bisa menghasilkan uang.

|
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Salah seorang kurir sepeda logistik dari west bike yang juga tergabung dalam JNE Kota Bogor. 

Di tahun yang sama, di Jakarta, hanya ada beberapa kurir yang sudah menjalanlan profesinya sebagai kurir sepeda.

Anggota komunitas westbike saat itu, saling mengajak antar anggota agar mau menjadi kurir logistik sepeda saat itu.

"Terus ngajak komunitas dari westbike untuk gabung dan menghasilkan uang dari sini. Awalnya partenerr, rata rata kuliah. Jadi, nyambi jadi kurir sepeda," ungkapnya.

Sepeda yang digunakan saat itu pun, rata-rata milik pribadi.

Mayoritasnya saat itu, didominasi oleh sepeda fixie.

Arvy Kheren Laurence seorang kurir logistik dari Westbike Messenger yang juga menjadi bagian dari JNE Bogor mengayuh sepedanya ke berbagai penujuru kota untuk antarkan paket, Selasa (16/5/2023) petang.
Arvy Kheren Laurence seorang kurir logistik dari Westbike Messenger yang juga menjadi bagian dari JNE Bogor mengayuh sepedanya ke berbagai penujuru kota untuk antarkan paket, Selasa (16/5/2023) petang. (TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

Sepeda fixie kala itu dianggap menjadi sepeda yang memang bisa diandalkan dalam dunia kurir sepeda ini.

"Iya sepeda pribadi. Rata rata fixie. Karena fixi itu lembih simpel. Kalau ada masalah apapun dijalan fixi itu lebih simpel aja. Tapi, gasemua kurir sepeda ga fixi aja. Apapun jenis sepeda bisa gabung," tambahnya.

Seiring berjalannya waktu, owner komunitas sepeda west bike ini semakin fokus berkarir di dunia kurir sepeda.

Tahun ke tahun, west bike komunitas ini semakin masif dalam merecruitment para pecinta sepeda agar bisa menghasilkan uang dari sepeda yang dimilikinya.

"Kita ada beberapa kerjasama logistik di indonesia. Salah satunya JNE dan partner lainnya. Lalu, dengan yang lain juga. Seperti pengiriman makanan, sayuran, dan lain-lain.
Itu tahun 2016 kalau dengan JNE. Itu tetap di Jakarta juga. Kalau di Bogor februari 2021. Masih baru," tambahnya.

Di Kota Bogor sendiri memang saat ini kurir sepeda masih beranjak untuk masif.

Hanya ada tiga orang kurir sepeda yang saat ini bekerja dibawah naungan komunitas west bike.

Namun, jika di total, sudah ada 108 kurir sepeda yang tersebar di tiap wilayah di Indonesia.

"Kalau di Kota Bogor itu memang baru ada 3 rider termasuk saya. Tapi, seluruh Indonesia saat ini sudah ada 108 orang kurir sepeda yang bekerja," ungkapnya.

Terlepas dari itu, diakui Arvy, kurir sepeda ini bisa menjadi sebuah gerakan untuk terus mengkampanyekan hidup sehat dengan bersepeda.

Iritnya, yakni kampanye soal go green di masyarakat.

"Itu salah satu visi misi di west bike messenger lets go bike us. Dengan terus mengkampanyekan go green," tandasnya.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved