Mengenal Ade Kamsa, Kanit Lantas Polsek Cisarua Bogor yang Dikenal Karena Kumisnya yang Nyentrik
Kasat Lalu Lintas Polsek Cisarua, Iptu Ade Kamsa memiliki cerita panjang saat menjalankan profesinya sebagai anggota polisi.
Penulis: Wahyu Topami | Editor: Yudistira Wanne
"Awalnya si BKO karena pada saat itu situasi arus padat ya mungkin perlu BKO dan perlu kekuatan akhirnya dadi bag ops sama dari lalu lintas saya di BKO ke polres Bogor untuk membantu di jalur puncak Alhamdulillah cair. Nah setelah itu saya dikukuhkan jadi Kanit Kamsel di Polres Bogor 2021," tandasnya.
Dua tahun menjadi Kanit Kamsel, kemudian ia ditugaskan di sebagai Kanit Lantas di Polsek Cisarua pada Maret 2023.
Perjalan panjangnya tersebut sebagai polisi hampir separuh hidupnya berkecimpung di jalanan.
Dirinya menceritakan kepada TribunnewsBogor.com tentang kebanggaannya yang mana selalu berdekatan dengan masyarakat apabila sedang bertugas.
"Kebanggan menjadi polisi kabanggaan saya, kebanggaan orang tua dan kebanggaan masyarakat. Kemudian namanya lalu lintas ya membantu orang contoh kecilnya menyenangkan orang atau membantu pengawalan itukan membantu mudah-mudahan di dunia membantu orang mudah-mudahan di akhirat dibantu ya kita niatkan untuk ibadah," pungkasnya.
Akan tetapi dibalik itu ada duka yang mana dirinya rasa namun tetap dijalankan karena sudah menjadi risiko profesinya sebagai seorang polisi, yang mana secara tupoksi ialah mengabdikan diri untuk masyarakat.
"Dukanya ya kalau orang lain bisa libur kita gak ada libur ya, itu udah risiko karena pekerjaan kita. Bahkan dari keluarga, baik dari aksi atau istri pernah nanya kan pak hari ini tanggal merah itu udah risiko kerja kita. Apapun kegiatannya apapun risikonya yang penting niatkan kerja kita untuk ibadah, untuk masyarakat," katanya.
Selain itu dalam pengalamannya ia juga pernah merasakan pada saat momentum hari raya Idul Fitri 2023 tidak sempat bersalaman dengan tetangganya karena tugas pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan.
"Saya seharian sempai malam ketika takbiran sampai pagi, pulang ke rumah terus salah Ied baru aja salaman sama keluarga anak, istri belum salaman sama tetangga berangkat lagi karena jalur puncak tau sendiri banyak peminat. Dengan itu terpanggilah jiwa saya," ujarnya.
Selain perjalanannya yang terurai panjang di jalanan Iptu Ade Kamsa merupakan seorang polisi yang dikenal karena kumisnya yang cukup tebal, tak jarang orang-orang mengenalnya dengan nama Akam Kumis.
Julukan yang sudah tersematkan pada dirinyai itu tidak membuat ia keberatan, justru sebaliknya ia merasa senang karena orang-orang mudah mengenali dirinya.
"Jadi ada ciri khas, jadi mudah dikenal gitu, ada yang manggil akam kumis ya banggalah dengan kumis itu," imbuhnya.
Dengan branding kumisnya yang melakat itu ia percaya hal tersebut merupakan karunia dari sang pencipta untuk dirinya.
"Kumis ini karunia dari Allah ya bahwa saya diciptakan begini harus diterima dan jarang ada yang berkumis semuakan harus disyukuri di jalani," pungkasnya.
Saat ini Iptu Ade Kamsa tinggal di daerah Cibinong dan sudah di karunia 4 orang anak.
"Alhamdulillah dikaruniai 4 anak, 3 anak dari istri yang pertama kemudian nikah lagi karena istri yang pertama meninggal ini nikah lagi dikaruniai 1 anak," tutupnya.
Anaknya Gantian Seragam untuk Sekolah, Terungkap Kondisi Pilu Orang Tua Haikal dan Haezar |
![]() |
---|
Cerita Tetangga Pelajar yang Bergantian Seragam di Bogor, Kasihan Tapi Tak Bisa Berbuat Apa-apa |
![]() |
---|
Bukan Hanya Seragam, Kakak Adik di Parung Bogor Gantian Pakai Sepatu untuk Sekolah |
![]() |
---|
Kisah Pilu Pelajar di Parung Bogor Bergantian Seragam Sekolah, Tinggal di Kontrakan Bersama Ibu ODGJ |
![]() |
---|
Cuma Punya Satu, Kakak Adik di Parung Bogor Harus Bergantian Seragam untuk Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.